Analisis Faktor-faktor Potensial yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Pada Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Tengah)
Abstract
Sejak diberlakukannya otonomi daerah, setiap daerah diberi tanggung
jawab untuk mengurus dan mengatur sendiri urusan pemerintahannya serta
mampu membiayai sendiri kebutuhan daerahnya. Sehubungan dengan hal
tersebut, daerah harus mampu menggali sumber keuangan asli daerah agar dapat
membiayai segala kebutuhan daerah secara mandiri. Pemerintah daerah yang
dapat membiayai kebutuhan daerahnya dengan sumber keuangan asli daerah akan
berdampak terhadap baik/tidaknya kinerja keuangan pemerintah daerah.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji variabel potensial yang mempengaruhi
kinerja keuangan pemerintah daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah.
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pajak daerah,
dana perimbangan, dan belaja modal. Populasi penelitian ini adalah
Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah selama tahun anggaran 2012-2014.
Pemilihan sampel dengan teknik purposive sampling. Sampel kabupaten/kota
yang memenuhi kriteria sebanyak 33 data. Pengujian hipotesis menggunakan
regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pajak daerah
berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah, dana
perimbangan berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah,
dan belanja modal tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah
daerah. Peningkatan pajak daerah akan berdampak positif terhadap kinerja
keuangan pemerintah daerah, dan dana perimbangan yang semakin tinggi justru
tidak berdampak baik terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah.
Collections
- Akuntansi [4399]