Show simple item record

dc.contributor.advisorRokhedi Priyo Santoso.,S.E.,MIDEc
dc.contributor.authorRian Fitrian Lestari, 13313009
dc.date.accessioned2018-03-07T13:45:12Z
dc.date.available2018-03-07T13:45:12Z
dc.date.issued2016-12-22
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/6011
dc.description.abstractDengan diberlakukannya undang-undang tentang otonomi daerah, pemerintah pusat memberikan hak dan wewenang kepada pemerintah daerah untuk mengatur dan mengurus sendiri kepentingan masyarakat daerah. Dengan adanya otonomi daerah, masalah keuangan pemerintah daerah pun terpisah dengan pemerintah pusat. Pemerintah daerah memiliki penerimaan dan pengeluaran daerah. Penerimaan daerah salah satunya berupa PAD yang komponennya adalah Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Sedangkan Pengeluaran daerah salah satunya adalah Belanja Modal. Belanja Modal digunakan pemerintah untuk pembentukan modal yang sifatnya menambah asset tetap, meningkatkan kualitas asset tetap dengan pemeliharaan asset tetap yang dimiliki pemerintah daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi yang tercermin dalam Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Belanja Modal Kabupaten/kota di Propinsi Jawa Barat Tahun 2014. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari beberapa sumber diantaranya Badan Pusat Statistik(BPS) Propinsi Jawa Barat, PUSDALISBANG Propinsi Jawa Barat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah Dokumentasi dan study Kepustakaan dengan pendekatan kuantitatif. Analisis penelitian ini yaitu analisis regresi berganda dengan menggunakan program Eviews8. Untuk menguji pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, PAD, DAU dan DAK terhadap Belanja Modal menggunakan metode Uji R², Uji Simultan (Uji F) dan Uji Parsial (Uji t), juga melakukan pengujian dengan uji asumsi klasik seperti Uji Multikolinieritas, Autokolinieritas dan Heteroskedastisitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara Simultan Pertumbuhan Ekonomi, PAD, DAU dan DAK memiliki pengaruh yang positif terhadap Belanja Modal. Tetapi pada Uji Parsial (Uji t) Pertumbuhan Ekonomi berupa PDRB per kapita harga konstan 2010 tidak memiliki pengaruh yang positif atau tidak signifikan terhadap Belanja Modal Kabupaten/kota di Propinsi Jawa Barat tahun 2014. Hal tersebut karena pola manajemen pengeluaran pemerintah Kabupaten/Kota tidak menjadikan PDRB sebagai pertimbangan utama dalam alokasi Belanja Modal.id
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaid
dc.subjectBelanja Modalid
dc.subjectPertumbuhan Ekonomiid
dc.subjectPendapatan Asli Daerahid
dc.subjectDana Alokasi Umumid
dc.subjectDana Alokasi Khususid
dc.titlePengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pad, Dau dan Dak Terhadap Belanja Modal Kabupaten/Kota di Propinsi Jawa Barat Tahun 2014id
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record