Analisis Kecelakaan Lalulintas pada Ruas Jalan Jogja - Solo Tahun 2004

Abstract

Ruas jalan Jogja-Solo merupakan jalan ulama sebagai penghubung Kota Solo dan Yogyakarta. Sebagai konsekuensinya, maka pergerakan lalulintas di ruas jalan Jogja-Solo dari tahun ke tahun cukup tinggi dan lerus mengalami peningkatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecelakaan pada ruas jalan Jogja- Solo (km 8 - km 28), dengan cara menentukan daerah rawan kecelakaan (DRK), angka kecelakaan, mengevaluasi karakteristik kecelakaan dan faktor-faktor penyebabnya. Data yang digunakan untuk menganalisis adalah data primer yang didapatkan dari hasil pengamatan dan data sekunder yang merupakan catatan mengenai data kecelakaan dalam wilayah penelitian serta instansi terkait seperti dari Kepolisian Resort Sleman &Resort Klaten, Rumah Sakit Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, kantor Biro Pusat Statistik DIY dan kantor Samsat DIY selama satu tahun terakhir (tahun 2004). Data yang diperoleh dianalisis dengan metode "black spot" dan "blacksite". Hasil analisis menunjukkan bahwa Daerah Rawan Kecelakaan lalulintas pada ruas jalan Jogja-Solo terdapat pada Km 9, Km 11,5 , Km 12, dan Km 16. Selama tahun 2004 jumlah kecelakaan sebanyak 19 kasus dengan permcian korban meninggal dunia 4 orang, luka berat 9 orang, dan luka ringan 12 orang. Tipe kecelakaan yang sering terjadi adalah depan - samping sebesar 36,84%. Jems kendaraan yang sering terlibat kecelakaan yaitu sepeda motor sebesar 36,84%. Waktu terjadinya kecelakaan yang sering terjadi antara jam 08 01 - 12.00 WIB sebesar 36,84%. Tingkat pendidikan terakhir pelaku yang terbanyak adalah SMU sebesar 37,84%. Jenis kelamin yang sering terlibat kecelakaan adalah laki-laki sebesar 60,65%>. Usia korban kecelakaan terbesar adalah umur 15-24 tahun sebesar 34,90%o. Status pelaku yang sering terlibat kecelakaan adalah swasta sebesar 54,05%.