Strategi Dakwah Channel Youtube Shift Media dalam menanamkan Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam

Abstract

Di era modern saat ini, strategi dakwah terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi. Platform media sosial yang menjadi sering menjadi fokus para penggiat dakwah adalah YouTube. salah satu strategi dakwah yang relevan dengan dinamika ini adalah teori strategi dakwah dari Al-bayanuni yang mengklasifikasikan strategi dakwah menjadi tiga jenis, yaitu strategi sentimentil, rasional, dan inderawi. Integrasi dakwah dengan teknologi memungkinkan pendakwah untuk mencapai khalayak yang lebih luas. Shift Media, sebuah channel YouTube dengan konten dakwah kreatif yang disebut-sebut juga menjadi wadahnya para “pemuda hijrah” yang sedang mencari ilmu agama tetapi tetapi dengan konsep anak muda. Dengan tema yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, Shift Media berhasil menarik perhatian tidak hanya anak muda tetapi juga kalangan lainnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk menggambarkan data secara deskriptif, baik dari wawancara, dokumentasi, maupun observasi terhadap strategi dakwah channel YouTube dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan agama Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif, fokusnya pada deskripsi fenomena alamiah dan rekayasa manusia tanpa melibatkan prosedur statistik. Hasil Penelitian ini mengungkap strategi dakwah Shift Media dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan Islam melalui channel YouTube mereka. Strategi sentimentil berfokus pada konten yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, menggunakan kisah, narasi, dan simbol keagamaan untuk membangkitkan empati dan inspirasi pada penonton. Strategi rasional didasarkan pada argumentasi logis, penelitian, dan penjelasan yang ilmiah. Strategi inderawi memanfaatkan elemen visual, audio, dan sensori untuk menciptakan pengalaman mendalam bagi penonton, memperkuat pesan-pesan agama Islam dengan daya tarik yang lebih besar.