Show simple item record

dc.contributor.authorSalma, Kinasih Assafina
dc.date.accessioned2024-06-12T04:56:10Z
dc.date.available2024-06-12T04:56:10Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/49978
dc.description.abstractMayoritas orang membutuhkan tas ketika mereka akan berkegiatan diluar rumah seperti, sekolah, kuliah, kerja, ataupun rekreasi. Selain itu, tas juga memiliki nilai tersendiri dalam menunjang penampilan, khususnya untuk kaum wanita. Tas 2in1 yang banyak diperjualbelikan di pasar memiliki beberapa kekurangan baik dari segi model, efektivitas fasilitas yang dimiliki, kualitas bahan, hingga tingkat harga. Sebagai langkah pengembangan branding tas 2in1, Alinea hadir sebagai sebuah inovasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen dengan menghasilkan perpaduan dua jenis fungsi tas, yakni tote bag dan backpack berbahan kulit sintetis Virotex yang tebal, awet, dan anti air. Alasan pemilihan bentuk tote bag adalah untuk membuat tas terkesan feminim dan simpel. Sedangkan, backpack mudah dan aman digunakan, manajemen beban lebih baik, serta dapat mencegah cedera otot bahu. Untuk meningkatkan fleksibilitas produk, Tas 2in1 Alinea hanya menggunakan tali tanpa pengait tambahan dan dilengkapi dengan kompartmen luar yang mudah dijangkau. Terdapat tiga warna tas yang ditawarkan, yakni beige, choco, dan black. Perintisan bisnis Alinea mulai beroperasi sejak bulan November 2023 hingga Maret 2024 yang bertempat di Gang Giri Sakti, Sukoharjo, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta. Produk Tas 2in1 Alinea dipasarkan secara offline dan online melalui event dan e-commerce dengan target pasar utamanya adalah kaum wanita sekitar usia 17–40 tahun seperti, pelajar, mahasiswi, serta wanita karir atau pekerja. Tim bisnis Alinea terdiri dari dua orang yang bertanggung jawab atas bidang produksi dan pemasaran dengan asas akad musyarakah dan keuangan merupakan tanggung jawab bersama yang disusun secara kolektif oleh semua anggota tim. Program kerja yang dilaksanakan oleh bidang produksi meliputi perancangan branding produk dengan menciptakan spesifikasi produk, menentukan konveksi dan mitra bisnis melalui survei atau riset, melakukan sampling produk, quality control, manajemen stock product, dan menyusun laporan keuangan bisnis bersama dengan bidang pemasaran. Selama kegiatan operasional berlangsung, terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi bidang produksi namun, dapat ditindaklanjuti dan dicari solusinya. Proses produksi Tas 2in1 Alinea dilaksanakan dua kali selama proses perintisan bisnis dan berhasil menghasilkan 60 pcs tas. Bisnis perintisan Alinea berhasil memperoleh laba (profit) dan dinilai layak karena kapasitas produksi lebih besar dari BEP unit dan tingkat penjualan lebih besar dari BEP harga.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectBrandingen_US
dc.subjectTas 2in1en_US
dc.subjectProduksien_US
dc.titleStrategi Pengembangan Branding dan Marketing pada Produk Tas 2in1 Alineaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM20423093


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record