Strategi Komunikasi Pemasaran Little Tokyo dalam Meningkatkan Customer Engagement di Media Sosial Instagram dan Tiktok
Abstract
Perkembangan media sosial dan kebutuhan manusia menjadikan media
sosial sebagai alat komunikasi dan sekaligus menjadi wadah promosi dalam
kegiatan pemasaran. Begitu juga dengan bisnis kawasan wisata, dimana mereka
menampilkan gambar-gambar visual melalui media sosial untuk menarik
audiensinya agar dapat berkunjung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana strategi komunikasi pemasaran Little Tokyo dalam meningkatkan
customer engagement di media sosial Instagram dan Tiktok. Teori yang digunakan
dalam penelitian ini terkait komunikasi pemasaran oleh Tjiptono, marketing mix
7P, dan tentang customer engagement untuk memperoleh gambaran tentang kondisi
Little Tokyo dalam mengembangkan strategi pemasarannya. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif, dengan pengambilan data menggunakan
wawancara, observasi, dan studi literatur. Menyesuaikan teori komunikasi
pemasaran tersebut, diperoleh hasil bahwa Little Tokyo membagi pasarnya
berdasarkan daya beli, dimana menargetkan pasar middle low. Little Tokyo
menyadari bahwa audiens yang ingin ditarget kebanyakan berinteraksi dengan
media sosial, sehingga fokus strategi komunikasi pemasarannya lebih mengarah
pada media sosial dengan menampilkan fasilitas, dan layanan apa saja yang dapat
diperoleh pelanggan ketika datang ke Little Tokyo. Kelebihan dalam menggunakan
strategi pemasaran melalui media sosial adalah efisien dan tertarget, sedangkan
kelemahannya yaitu tidak menangkap peluang jika melakukan personal selling
kepada tour guide dan kelompok tertentu.
Collections
- Communication [990]