Show simple item record

dc.contributor.authorAbiyyu, Rizki Daffa
dc.date.accessioned2024-05-20T07:37:10Z
dc.date.available2024-05-20T07:37:10Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/49394
dc.description.abstractPenelitian ini membahas mengenai modus operandi dan penegakan hukum tindak pidana penipuan berkedok asmara melalui love scamming menggunakan dating apps di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan sosiologis. Sumber data terdiri atas data primer berupa wawancara serta data sekunder berupa bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Metode pengumpulan data dengan cara wawancara dan studi pustaka. Hasil penelitian ini adalah, pertama, modus operandi pelaku tindak pidana penipuan berkedok asmara yakni berkenalan melalui aplikasi kencan atau media sosial dengan menggunakan profil palsu, menjalin hubungan asmara dengan korban, dan meminjam uang kepada korban dengan alasan mendesak. Kedua, hambatan dari penegakan hukum yakni sulitnya mengidentifikasi pelaku karena menggunakan nomor seluler luar indonesia, menggunakan identitas palsu, sulitnya mengumpulkan bukti karena menggunakan media online, dan kurangnya kesadaran masyarakat tentang bahaya love scamming.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectModus Operandien_US
dc.subjectPenegakan Hukumen_US
dc.subjectLove Scammingen_US
dc.titleModus Operandi dan Penegakan Hukum Tindak Pidana Penipuan Berkedok Asmara Melalui Love Scamming menggunakan Dating Apps di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (Studi Kasus di Kepolisian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM20410679


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record