Hubungan Antara Kemandirian Belajar dan Aktivitas Belajar Siswa pada Pembelajaran Kimia di SMA Negeri 1 Karangrayung
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemandirian belajar
dengan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran kimia di SMA Negeri 1
Karangrayung. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi yang digunakan untuk
mengetahui ada atau tidaknya hubungan yang signifikan antara kemandirian belajar
dan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran kimia di SMA Negeri 1
Karangrayung. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 1
Karangrayung tahun pelajaran 2022/2023 sebanyak 27 kelas yang berjumlah 948
siswa. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak
empat kelas, yaitu kelas XI IPA 1, XI IPA 2, X IPA 1, X IPA 2, X IPA 8, dan X
IPA 9 yang berjumlah 180 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini dilakukan melalui metode non tes dengan menggunakan instrumen
berupa angket tertutup yang berbentuk sekumpulan pernyataan dari variabel
kemandirian belajar dan aktivitas belajar yang disebarkan secara online kepada
siswa sebagai responden penelitian melalui Google Formulir. Teknik analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan melalui uji statistik dengan uji
prasyarat analisis dan uji hipotesis. Uji prasyarat analisis yang dilakukan adalah uji
normalitas yang bertujuan untuk mengetahui data terdistribusi normal atau tidak,
kemudian dilanjutukan dengan uji linearitas untuk mengetahui data tersebut linier
atau tidak. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji korelasi Rank Spearman. Dari
hasil analisis data, diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 dengan nilai korelasi
sebesar 0,762. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
terdapat hubungan yang signifikan antara kemandirian belajar dan aktivitas belajar
siswa pada pembelajaran kimia di SMA Negeri 1 Karangrayung dengan derajat
korelasi yang tergolong kuat dan positif.
Collections
- Chemistry Education [324]