Strategi Komunikasi Pemasaran Pariwisata Obyek Wisata Sendang Asri Waduk Gajah Mungkur Pasca Pandemi Covid-19
Abstract
Pandemi Covid-19 menyebabkan berbagai macam sektor pariwisata mengalami
penutupan yang menyebabkan jumlah kunjungan dan pendapatan Obyek Wisata Sendang Asri
Waduk Gajah Mungkur menurun. Untuk meningkatkan kembali jumlah kunjungan dan
pendapatan pada obyek wisata tersebut, perlu adanya upaya untuk memperkenalkan dan
membangkitkan kembali Obyek Wisata Sendang Asri Waduk Gajah Mungkur kepada calon
wisatawan dari keterpurukan pasca pandemi melalui strategi komunikasi pemasaran.
Teori yang digunakan peneliti dalam melakukan penelitian ini adalah pariwisata,
komunikasi pariwisata, komunikasi pemasaran pariwisata, dan analisis SWOT. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik
pengumpulan data primer yaitu wawancara secara mendalam, observasi, dan dokumentasi,
serta data sekunder melalui buku-buku, referensi jurnal, ataupun sumber lainnya yang relevan
dengan penelitian ini. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut: 1) Untuk
mengetahui strategi komunikasi pemasaran seperti apa yang digunakan oleh DISPORA
Kabupaten Wonogiri dalam mengembangkan kembali Obyek Wisata Sendang Asri Waduk
Gajah Mungkur pasca pandemi. 2) Untuk mengidentifikasi apa saja faktor pendukung dan
penghambat yang dihadapu oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten
Wonogiri dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan pasca pandemi.
Hasil dari pembahasan dari penelitian ini adalah adanya kegiatan komunikasi
pemasaran dan faktor pendukung serta penghambat dari kegiatan komunikasi pemasaran yang
dilakukan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Wonogiri sebagai
upaya untuk meningkatkan kembali jumlah kunjungan dan pendapatan pasca pandemi Covid-
19. Kegiatan komunikasi pemasaran pariwisata yang dilakukan ini menggunakan konsep
segmenting, targeting, dan positioning, marketing mix, dan promotion mix.
Collections
- Communication [949]