dc.description.abstract | Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi
kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan
kesehatan. Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan salah satu contoh
daerah yang masih menghadapi permasalahan kemiskinan. Menurut data BPS tahun
2022 menunjukkan bahwa NTT menempati posisi ketiga persentase penduduk
miskin tertinggi yaitu sebesar 20,23%. Faktor yang menyebabkan kemiskinan di
NTT terjadi karena faktor geografis, pendidikan yang rendah, akses kesehatan yang
tidak memadai, fasilitas infrastruktur yang kurang baik dan pertumbuhan penduduk
yang semakin tinggi setiap tahun. Maka dari itu penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui pengelompokan Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur
berdasarkan karakteristik kemiskinannya. Analisis yang dilakukan yaitu
menggunakan Kohonen Self Organizing Maps (SOM). SOM merupakan metode
analisis untuk data berdimensi tinggi dan tidak diperlukan asumsi serta dapat
menghasilkan visualisasi objek tersebut. Dari analisis yang sudah dilakukan
menggunakan SOM didapatkan hasil cluster sebanyak 3 kelompok. Cluster 1
mempunyai anggota sebanyak 10 Kabupaten/Kota, cluster 2 terdapat 1
Kabupaten/Kota dan cluster 3 mempunyai anggota sebanyak 11 Kabupaten/Kota.
Berdasarkan variabel yang digunakan cluster 1 memiliki rata-rata nilai variabel
yang sedang dibanding cluster yang lain. Cluster 2 memiliki rata-rata nilai variabel
yang rendah dan cluster 3 memiliki rata-rata nilai variabel yang tinggi. | en_US |