dc.description.abstract | Industri makanan dan minuman (food and beverage) merupakan industri yang sangat
berkembang di setiap negara, Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki
perkembangan cukup pesat diindustri tersebut, industri makanan dan minuman di
triwulan III-2022 mencapai 3,57%, lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu yaitu
3,49%. Dimana setiap perusahaan trading akan berupaya semaksimal mungkin untuk
meningkatkan produktivitas, efensiesi, pelayan yang cepat dan mudah agar tidak
mengecewakan konsumen. Lingkungan kerja adalah landasan utama dalam pelaksanaan
segala aktivitas perusahaan. Produktivitas kerja merupakan ukuran dari kualitas dan
kuantitas suatu pekerjaan yang sudah dilakukan dengan mempertimbangkan keseluruhan
sumber daya yang digunakan dalam proses pelaksaan pekerjaan tersebut. Dalam proses
untuk mencapai hasil yang ditargetkan perusahaan aktivitas atau kegiatan karyawan juga
bertambah berat, dimana beban kerja semakin tinggi sehingga dapat mengakibatkan
produktivitas karyawan menurun. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini yaitu
mengetahui beban kerja fisik karyawan, menilai kondisi lingkungan kerja, dan
memberikan solusi untuk meningkatkan produktivitas kerja pada PT. Mitra Sarana
Purnama Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode persentase cardiovascularload
yaitu dengan menghitung denyut nadi karyawan dan konsep 6S (seiri, seiton, seiso, safety,
seiketsu, shitsuke). Berdasarkan hasil penelitian untuk pengukuran beban kerja nilai rata-
rata persentase cardivascularload karyawan PT. Mitra Sarana Purnama Yogyakarta
sebesar 32,3421% dan masuk pada klasifikasi perlu dilakukan perbaikan. Untuk kondisi
lingkungan kerja menggunakan form 6S mendapatkan nilai akhir sebesar 1,9062 atau
dalam pengklasifikasian masuk dalam unacceptable atau aktivitas budaya 6S tidak
dilaksanakan. | en_US |