Sustainable Fashion Bidang Produksi Meera Attire
Abstract
Manusia mempunyai 3 kebutuhan yaitu Kebutuhan Primer, Sekunder, dan Tersier.
Kebutuhan primer terdiri atas Sandang,Pangan, dan Papan. Sandang artinya
pakaian manusia. Manusia membutuhkan pakaian untuk menjalani aktivitas sehari-
hari nya dalam kehidupan bermasyarakat. Bagian produksi pakaian dalam suatu
perusahaan bertugas mengolah bahan kain menjadi pakaian yang layak untuk
dijual.Terdapat 4 tahapan umum proses produksi yaitu : Planning, Routing,
Scheduling, dan Dispatching. Dalam menjalankan tugas akhir pengembangan
bisnis, penulis menerapkan prinsip Sustainable Business. Sustainable Business
adalah Bisnis berkelanjutan yang memberikan manfaat untuk masa kini maupun
masa yang akan datang. Selain itu juga Sustainable Business mengimplementasikan
nilai sosial,ekonomi dan lingkungan dalam strategi bisnisnya. Dalam melaksanakan
tugas akhir Pengembangan Bisnis, Perencanaan nya dimulai pada bulan Januari
tahun 2023 dan pelaksanaan nya pada Maret 2023 sampai dengan Juli 2023. Tujuan
pendirian bisnis Meera Attire adalah untuk menciptakan bisnis pakaian untuk
perempuan remaja hingga dewasa dengan branding sustainable yang
mengunggulkan kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi yang ramah
lingkungan. Pada kegiatan produksi agar tercapai konsep sustainable, Meera Attire
menggunakan bahan baku produksi yang menggunakan serat alami non polyester,
menggunakan desain yang simpel dan timeless agar produk meera attire dapat
dipakai kapanpun tak lekang oleh waktu. Pada kegiatan konsumsi, Meera Attire
akan melakukan branding tentang sustainable fashion seperti menyerukan untuk
berperilaku bijak dalam membeli pakaian yang tidak berlebihan karena hanya ingin
mengikuti tren fashion yang akibatnya hanya akan menumpuk sampah fashion yang
sulit diurai oleh alam, hal tersebut juga menjadi salah satu etika berpakaian dalam
Islam untuk tidak berperilaku boros. Pada kegiatan distribusi, Meera Attire akan
menggunakan packaging yang ramah lingkungan. Untuk produksi Meera Attire
berada di Klaten. Produk yang dijual antara lain pakaian wanita seperti
kaftan,blouse dan one set (atasan dan bawahan). Produk Meera Attire akan
dipasarkan secara online melalui media sosial seperti : Tiktok, Shopee, Instagram
dan Whatssapp. Pada pengembangan bisnis ini bagian produksi mengalami
beberapa kendala yang dihadapi seperti, Pemilihan desain yang mengikuti trend
fashion sehingga menjadi bisnis musiman, Bahan kain yang digunakan
mengandung serat sintesis polyester, Hasil limbah produksi membuat penumpukan
sampah dan Packaging yang tidak ramah lingkungan. Untuk mengatasi
permasalahan Pengembangan bisnis ini, penulis menerapkan beberapa solusi
diantaranya : Desain pakaian yang timeless sehingga tidak menjadi bisnis musiman,
Menggunakan bahan kain yang mengandung serat alami, Hasil limbah produksi
diolah menjadi barang yang memiliki nilai jual dan Kemasan packaging yang
terbuat dari plastik biodegradable serta kartu ucapan terbuat dari paper seed.
Collections
- Islamic Economics [836]