Strategi Komunikasi Pemasaran Digital Pada Rumah Sakit Sari Asih Serang
Abstract
Pandemi Covid-19 memberikan dampak pada pesatnya pemanfaatan teknologi dan
percepatan transformasi digital pada beberapa sektor instansi Indonesia terkhusus pada
sektor pelayanan kesehatan. Dalam hal ini, Rumah Sakit Sari Asih Serang merancang dan
membuat inovasi baru melalui strategi komunikasi pemasaran digital yakni mengembangkan
aplikasi online yang disebut dengan “Sari Asih Online”. Bagi masyarakat Kota Serang ini
aplikasi ini dikenal sebagai self-checkin karena dapat digunakan secara pribadi di mana pun
dengan mudah.
Penelitian ini bertujuan menjelaskan bagaimana pemasaran produk pelayanan jasa
menggunakan strategi komunikasi pemasaran digital Rumah Sakit Sari Asih Serang dalam
meningkatkan jumlah kunjungan pasien juga hambatan yang dialami selama menjalankan
strategi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode penelitian
deskriptif kualitatif dengan pendekatan yang diambil yakni studi kasus. Data diperoleh
melalui wawancara secara mendalam dengan pihak pengelola Rumah Sakit Sari Asih Serang
serta data sekunder diperoleh melalui studi dokumen. Penelitian ini menggunakan 3 teori
yaitu, bauran pemasaran, strategi komunikasi pemasaran digital dan model AISAS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rumah Sakit Sari Asih Serang di awal masa
pandemi Covid-19 hingga saat ini telah menjalankan strategi komunikasi pemasaran digital.
Rumah Sakit Sari Asih Serang mengutamakan Social Media Marketing sebagai strategi
komunikasi pemasaran digital. Instagram dan Facebook digunakan sebagai media utama
dalam melakukan strategi promosi rumah sakit. Selain itu Rumah Sakit Sari Asih Serang
juga menjalankan pemasaran melalui media lainnya seperti, Instanst Messenger digunakan
dalam melakukan komunikasi dua arah dengan konsumen, laman website resmi rumah sakit
itu sendiri, layanan telemedicine dapat diakses melalui website resmi rumah sakit dan
Aplikasi Sari Asih online, menjalankan aktivitas SEO (Search Engine Optimization dan
menjalankan kegiatan Online-PR.
Minimnya literasi digital pada masyarakat Kota Serang terkhusus konsumen pada
usia lanjut di Rumah Sakit Sari Asih Serang menjadi hambatan tersendiri bagi Rumah Sakit
Sari Asih Serang dalam menjalankan strategi komunikasi pemasaran digital. Maka dari itu
adanya hambatan tersebut, Rumah Sakit Sari Asih Serang menyeimbangkan pemasaran
secara online dan offline dengan menjalankan pemasaran secara langsung.
Collections
- Communication [949]