Penerapan Tam (Technology Acceptance Model) Dalam Implementasi Wakaf Uang Secara Online (Studi Pada Mahasiswa Fiai Uii)

Abstract

Sebagai upaya mengurangi angka kemiskinan Islam menitik beratkan kepada keadilan ekonomi pada pendistribusian pendapatan. Islam sudah menyediakan berbagai instrumen untuk dapat merealisasikan ini salah satunya wakaf uang. Untuk menekan angka kemiskinan maka wakaf uang secara online menyimpan segudang potensi yang masih belum bisa dimaksimalkan Penelitian ini beetujuan untuk mengetahui pengaruh Subjective Norms, Literasi Wakaf Uang, Perceived Trust, Perceived Security, Perceived Ease of Use dan Perceived Usefullness terhadap Intention to Use atau intensi mahasiswa FIAI UII menggunakan layanan wakaf uang online. Pemilihan sampel dilakukan menggunakan Convenience Sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis regresi linear berganda serta menggunakan uji hipotesis uji T, uji F, dan koefisien determinasi. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa 6 variabel penelitian yaitu Subjective Norms, Literasi Wakaf Uang, Perceived Trust, Perceived Security, Perceived Ease of Use, dan Perceived Usefullness mempengaruhi intensi mahasiswa FIAI UII menggunakan layanan wakaf uang online secara signifikan dan positif. Hasil ini juga menunjukan bahwa semakin besar pengaruh Subjective Norms, semakin tinggi Literasi Wakaf Uang, Perceived Trust, Perceived Security, Perceived Ease of Use dan Perceived Usefullness akan mempengaruhi intensi mahasiswa FIAI UII menggunakan layanan wakaf uang online.