dc.description.abstract | Instagram menjadi platform bagi para penggunanya untuk berinteraksi, wadah
mengekspresikan diri, dan mempertahankan eksistensi melalui unggahan berbentuk tulisan,
video, maupun foto. Instagram juga sekaligus memiliki peran penting dalam pembentukan
konsep diri dan keterbukaan diri seseorang. Namun para pengguna laki-laki kesulitan untuk
membentuk konsep diri dan berekspresi secara lebih terbuka melalui media sosial, sehingga
para pengguna Instagram kini memunculkan lebih dari satu akun untuk menunjang
pembentukan konsep dirinya secara lebih terbuka. Berangkat dari latar belakang dan
fenomena tersebut, penelitian ini hadir untuk menjawab rumusan masalah mengenai
pembentukan konsep diri dan self disclosure laki-laki pada multi account Instagram. Adapun
untuk menjawab rumusan masalah tersebut, penelitian ini menggunakan metode kualitatif
deskriptif. Serta teknik pengumpulan data dikumpulkan melalui teknik wawancara
mendalam dengan lima informan laki-laki yang memiliki lebih dari satu akun Instagram.
Penelitian menghasilkan penemuan bahwa selain untuk mempertahankan eksistensi
diri, kehadiran multi account juga membuat para laki-laki pengguna Instagram memiliki
konsep diri yang positif. Hal ini didukung oleh aspek fisik, aspek psikologis, dan aspek
attitudinal. Berdasarkan aspek fisik, informan lebih percaya diri memperlihatkan
penampilan fisiknya dalam second account. Berdasarkan aspek psikologis, informan lebih
merasa nyaman dan ekspresif dalam second account. Sedangkan berdasarkan aspek
attitudinal, informan mampu lebih terlihat profesional dalam first account. Selain itu,
ditemukan juga bahwa tingkat self disclosure informan lebih besar dalam second account.
Hal ini dikarenakan dalam second account cenderung terdiri dari orang-orang terdekat yang
mengenal informan secara langsung. | en_US |