Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pajanan Fenol Pada Air Tanah Kawasan Industri Daerah Aliran Sungai Winongo Yogyakarta
Abstract
Fenol merupakan polutan yang sangat berbahaya di lingkungan karena
bersifat racun dan sangat sulit didegradasi oleh organisme pengurai. Fenol
yang terdistribusi ke lingkungan sekitar dapat terakumulasi dan bertahan di
air tanah dalam waktu yang cukup lama. Daerah Aliran Sungai Winongo
yang berada di Yogyakarta yang mengaliri Kecamatan Ngampilan,
Kecamatan Wirobrajan, Kecamatan Mantrijeron, Kecamatan Gondomanan,
dan Kecamatan Kraton memiliki kaitan erat dengan kegiatan manusia. Air
tanah merupakan sumber daya air yang paling banyak digunakan untuk
kegiatan rumah tangga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi nilai konsentrasi fenol pada air sumur warga di sekitar
industry batik dan mengestimasi risiko lingkungan dengan menggunakan
metode Analisis Risiko Lingkungan. Berdasarkan hasil pengukuran,
didapatkan konsentrasi fenol terkecil sebesar 0,004 mg/L dan konsentrasi
terbesar sebesar 0,05 mg/L dari 5 kecamatan. Hasil penelitian Analisis
Risiko Kesehatan Lingkungan menunjukkan bahwa risiko pajanan fenol di 5
kecamatan masih berada d tingkat risiko aman (RQ < 1).
Collections
- Environmental Engineering [1430]