Strategi Internalisasi Nilai Karakter Religius Pada Siswa Di Mts Miftahussalam 1 Wonosalam Demak

Abstract

Internalisasi nilai yang tidak berlangsung secara optimal berdampak pada tidak teraktualisasinya nilai-nilai karakter dalam perilaku peserta didik. Banyak penyimpangan yang dilakukan siswa yang menyebabkan perlunya penerapan strategi internalisasi yang dilakukan guru kepada siswa di sekolah. Dengan internalisasi diharapkan siswa terbiasa dengan segala aktifitas positif yang diberikan di sekolah dan memiliki karakter religius. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi internalisasi nilai karakter religius dan juga faktor pendukung dan faktor penghambat dalam menerapkan nilai karakter religius pada siswa Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan objek penelitian ini mengenai Strategi Internalisasi Nilai Karakter Religius Pada Siswa Di MTs Miftahussalam 1 Wonosalam Demak. Teknik penentuan informan penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Sementara teknik analisis data dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan model Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pertama strategi internalisasi nilai karakter religius pada siswa melalui tiga tahap yaitu (1) Tahap transformasi nilai menggunakan metode nasehat. (2) Tahap transaksi nilai menggunakan metode keteladanan.(3) Tahap transinternalisasi nilai menggunakan pembiasaan, reward serta hukuman. kedua faktor pendukung dan penghambat internalisasi nilai karakter religius pada siswa yakni faktor pendukung eksternal yaitu lingkungan, orang tua/keluarga, fasilitas saranan prasarana, dan pondok pesantren. Faktor penghambat yakni faktor internal yaitu kesadaran diri dan malas, dan faktor ekternal yaitu lingkungan keluarga, latar belakang siswa yang berbeda.