Studi Kelayakan Soft Mold Yang Dicetak Menggunakan Teknologi Fused Filament Fabrication (Fff) Bermaterial Thermoplastic Polyurethane (Tpu) Pada Proses Vacuum Infusion Untuk Pembuatan Produk Komposit
Abstract
Komposit merupakan gabungan dari dua atau lebih material yang memiliki sifat
yang berbeda untuk mendapatkan material baru yang memiliki sifat dari material
penyusunnya. Salah satu metode yang digunakan dalam pembuatan produk
komposit yaitu vacuum infusion. Proses vacuum infusion pada dasarnya
memanfaatkan tekanan atmosfer sebagai penekan cetakan. Ketika pompa vakum
dihidupkan dan mulai menghisap seluruh udara pada cetakan, plastik akan
menekan filler dengan tekanan sebesar tekanan atmosfer hingga filler tidak dapat
ditekan lagi oleh plastik. Kelemahan dari metode ini yaitu menghasilkan limbah
vacuum bag yang terdiri dari plastik dan butyl tape karena hanya dapat digunakan
sekali. Pada penelitian ini proses vacuum infusion ditambahkan 3D printed soft
mold untuk mengurangi penggunaan vacuum bag. Percobaan yang dilakukan yaitu
percobaan vacuum infusion yang ditambahkan 3D printed soft mold dan tidak
menggunakan 3D printed soft mold. Dari hasil percobaan proses vacuum infusion
tanpa menggunakan 3D printed soft mold menghasilkan limbah sebesar rata-rata
85,3 gram sedangkan percobaan vacuum infusion dengan ditambahkan 3D printed
soft mold menghasilkan limbah plastik dan butyl tape sebesar rata-rata 25,3 gram.
Dengan penambahan 3D printed soft mold, limbah plastik dapat berkurang hingga
70%.
Collections
- Chemical Engineering [1177]