Show simple item record

dc.contributor.advisorMuhammad Ridlwan, S.T., M.T
dc.contributor.authorRIO ARI SANDIKA
dc.date.accessioned2023-01-13T08:29:44Z
dc.date.available2023-01-13T08:29:44Z
dc.date.issued2022-11-15
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41781
dc.description.abstractKomposit merupakan gabungan dari dua atau lebih material yang memiliki sifat yang berbeda untuk mendapatkan material baru yang memiliki sifat dari material penyusunnya. Salah satu metode yang digunakan dalam pembuatan produk komposit yaitu vacuum infusion. Proses vacuum infusion pada dasarnya memanfaatkan tekanan atmosfer sebagai penekan cetakan. Ketika pompa vakum dihidupkan dan mulai menghisap seluruh udara pada cetakan, plastik akan menekan filler dengan tekanan sebesar tekanan atmosfer hingga filler tidak dapat ditekan lagi oleh plastik. Kelemahan dari metode ini yaitu menghasilkan limbah vacuum bag yang terdiri dari plastik dan butyl tape karena hanya dapat digunakan sekali. Pada penelitian ini proses vacuum infusion ditambahkan 3D printed soft mold untuk mengurangi penggunaan vacuum bag. Percobaan yang dilakukan yaitu percobaan vacuum infusion yang ditambahkan 3D printed soft mold dan tidak menggunakan 3D printed soft mold. Dari hasil percobaan proses vacuum infusion tanpa menggunakan 3D printed soft mold menghasilkan limbah sebesar rata-rata 85,3 gram sedangkan percobaan vacuum infusion dengan ditambahkan 3D printed soft mold menghasilkan limbah plastik dan butyl tape sebesar rata-rata 25,3 gram. Dengan penambahan 3D printed soft mold, limbah plastik dapat berkurang hingga 70%.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleStudi Kelayakan Soft Mold Yang Dicetak Menggunakan Teknologi Fused Filament Fabrication (Fff) Bermaterial Thermoplastic Polyurethane (Tpu) Pada Proses Vacuum Infusion Untuk Pembuatan Produk Kompositen_US
dc.Identifier.NIM18525102


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record