Penerapan Extreme Learning Machine Untuk Memprediksi Nilai Ekspor Migas (Studi Kasus: Nilai Ekspor Migas Di Indonesia Dari Januari 1993 Sampai Dengan Juni 2022)

Abstract

Salah satu bahan ekspor yang terkenal di Indonesia yaitu minyak bumi dan gas bumi (migas). Karena terdapat beberapa negara tidak memiliki tambang migas untuk kebutuhan negaranya maka diperlukan ekspor migas dari Indonesia. Nilai ekspor migas yang mengalami penurunan sejak terjadi pandemi membuat negara tujuan ekspor mengalarni ketakutan akan rnigas dari Indonesia berdasarkan data dari website BPS Pusat pada Juni tahun 2022, karena itu maka akan dilakukan peramalan pada nilai ekspor migas. Tujuannya agar mengetahui prediksi nilai ekspor migas setelah terjadi pandemi. Untuk metode yang digunakan untuk memprediksi ekspor migas di Indonesia yaitu menggunakan Extreme Learning Machine. Data yang digunakan yaitu harga ekspor migas dari Januari 1993 hingga

Juni 2022. Hasil dari prediksi nilai ekspor migas menggunakan metode ELM pada data Training menghasilkan MSE sebesar 0.0039% dan untuk data Testing didapatkan hasil yang cukup baik, ditinjau dari tingkat kesalahan MAPE sebesar 32.18102%.