Analisis Pengaruh Perbankan Syariah Dan Pasar Modal Syariah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Periode 2012 – 2021
Abstract
Penelitian ini menggunakan sektor keuangan syariah yang berasal dari perbankan
syariah dan pasar modal syariah. Pada sektor perbankan syariah variabel yang
digunakan adalah dana pihak ketiga (DPK) dan pembiayaan. Lalu pada sektor pasar
modal syariah variabel yang digunakan adalah saham syariah, sukuk dan reksadana
syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbankan syariah dan
pasar modal syariah terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, menggunakan periode
penelitian 2012 hingga 2021. Data yang digunakan adalah time series, alat analisis
yang dignakan dalam penelitian ini adalah Autoregressive Distribution Lag (ARDL).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka panjang variabel DPK memiliki
pengaruh yang tidak signifikan, variabel pembiayaan memiliki pengaruh signifikan
dan negatif, variabel saham syariah memiliki pengaruh signifikan dan positif, variabel
sukuk memiliki pengaruh signifikan dan positif, variabel reksadana memiliki
pengaruh tidak signifikan. Secara simultan variabel DPK, pembiayaan, saham
syariah, sukuk, dan reksadana berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi
Indonesia. Hasil pengujian menunjukkan nilai R² sebesar 0,971778 yang berarti
variabel dana pihak ketiga, pembiayan, saham syariah, sukuk, dan reksadana
mempengaruhi variabel Pertumbuhan Ekonomi Indonesia sebesar 97,17 % sedangkan
sisanya sebesar 2,83 % dijelaskan oleh variabel lain.
Collections
- Economics [2152]