Implementasi Six Sigma Dengan Metode Failure Mode And Effect Analysis (Fmea) Untuk Meminimalisir Cacat Dan Meningkatkan Kualitas Produk Emas
Abstract
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong produktivitas manufaktur
untuk memenuhi pasar ekspor. Mengingat pentingnya peran industri pertambangan dan
diharapkan mampu tumbuh, serta berkembang dengan memiliki keunggulan, maka perlu
adanya perbaikan dan peningkatan kualitas. Dalam proses manufaktur terdapat proses
pemeriksaan dan packaging yang biasa dilakukan oleh bagian quality control Logam
Mulia PT. Aneka Tambang Tbk. Di dalam proses packaging ini terdapat yang namanya
proses thermal pressing (TP3), dimana mesin ini merupakan mesin press panas digital
yang digunakan untuk menggabungkan certicard dengan emas batangan yang nantinya
akan menjadi emas batangan certicard. Dari hasil perhitungan DPMO didapatkan ratarata nilai DPMO dari produk emas batangan certicard yaitu sebesar 494,001. Maka dari
itu, rata-rata nilai sigma yang dihasilkan yaitu sebesar 4,806, maka dapat dikategorikan
ke dalam level 5 sigma, yang artinya nilai efektifitas produksinya sebesar 99,977% pada
proses thermal pressing (TP3). Berdasarkan perhitungan RPN yang telah dilakukan dapat
diketahui juga bahwa nilai terbesar pada modes of failure kotor, khususnya pada cause of
failure kurang diperhatikannya kondisi area kerja, mesin, serta peralatan yang digunakan,
yaitu sebesar 245. Usulan yang dapat diberikan dari penelitian ini, yaitu mengadakan
training terkait agar dapat meningkatkan keahlian karyawan dalam melakukan
pekerjaannya, membuat sebuah cleaning room agar dapat membantu menyeterilkan
semua peralatan kerja yang akan dipakai dalam proses bekerja, menerapkan prinsip 5S
(Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) pada area kerja produksi ataupun quality control
Logam Mulia PT. Aneka Tambang Tbk, serta mengadakan sosialisasi mengenai SOP
secara berkala dan diharapkan perusahaan lebih tegas dalam mengingatkan para
karyawannya agar dapat menerapkan SOP dengan baik dan benar.
Collections
- Industrial Engineering [2224]