Show simple item record

dc.contributor.advisorSiti Afifah Adawiyah, S.Pd.I., M.Pd.
dc.contributor.authorAYU INDRADINI MIRATUNNISA
dc.date.accessioned2022-12-19T02:50:41Z
dc.date.available2022-12-19T02:50:41Z
dc.date.issued2022-05-20
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41035
dc.description.abstractPenerapan pembelajaran berbasis self assessment dalam pembentukan karakter siswa yakni bertujuan untuk mengembangkan kualitas karakter, hal ini berkenaan dengan tujuan Pendidikan ysng tidak cukup jika hanyya di integrasi dalam pembelajaran maupun kurikulum akan tetapi juga harus terintegrasi dalam penilaian yang focus pada pengembangan kemampuan dan pembentukan watak atau karakter peserta didik. Maka dari hal itu penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu penerapan pembelajaran berbasis self assessment dalam pembentukan karakter siswa di MTS YAPI Pakem serta faktor pendukung maupun penghambat dalam penerapan model tersebut. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus (case study) atau penelitian studi (field study), dilaksanakan di MTs YAPI Pakem. Informan dari penelitian ini adalah guru mata PAI di sekolah MTs YAPI Pakemdan juga beberapa siswa. Teknik pengambilan data diperoleh dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk mengecek keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model interaktif, tahapan yang ditempuh yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran berbasis self assessment dalam pembentukan karakter siswa di sekolah MTs YAPI Pakem belum sepenuhnya di titik beratkan pada siswa namun dala pencapaian cukup memuaskan dan bisa mencapai tujuan dari pembelajaran dan siswa dapat mengembangkan karakter serta guru masih terus mengembangkan penerapan model tersebut. Hal itu juga mempunyai faktor yang bisa mendukung yakni pertama guru dan siswa dapat memahami secara keseluruhan dalam penerapan model berbasis self assessment. Kedua membuat pedoman atau system pembelajaran yang baik dan sesuai dengan kemampuan siswa. Ketiga adanya evaluasi secara terus menerus, sedangkan faktor penghambat yakni: pertama, siswa belum terbiasa. Kedua siswa sangat subjektif dalam penilaian kemungkinan menilai untuk nilai saja. Ketiga, guru harus evaluasi satu persatu. Keempat penerapan yang belum sepenuhnya diberikan oleh siswa. Kelima penjelasan yang kurang rincien_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPembelajaran Berbasi Self Assessmenten_US
dc.subjectKarakteren_US
dc.subjectPembelajaran PAIen_US
dc.titlePenerapan Pembelajaran Berbasis Self Assessment Dalam Pembentukan Karakter Siswa Pada Pembelajaran Pai Di Sekolah Mts Yapi Pakemen_US
dc.Identifier.NIM15422055


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record