Penentuan Strategi Pengelolaan Coffee Shop Di Yogyakarta Dengan Mengidentifikasi Perilaku Dan Karakteristik Konsumen Menggunakan Metode Association Rules Dan Clustering (Studi Kasus Pada Mahasiswa Yogyakarta)
Abstract
Kopi memiliki peranan untuk meningkatkan perekonomian dan dibuktikan melalui
peringkat Indonesia yang menduduki posisi 4 di dunia sebagai penghasil dan pengekspor
biji kopi. Kopi juga memiliki prospek yang baik untuk dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia terbukti melalui data proyeksi Kementerian Pertanian bahwa tingkat konsumsi
kopi di Indonesia terus meningkat sejak 2014 hingga 2021 dan akan terus bertambah.
Selain itu, menurut data yang didapatkan melalui Jakpat bahwa pergi ke coffee shop
menempati urutan ketiga sebagai pilihan aktivitas masyarakat selama pandemi. Meminum
kopi untuk saat ini sudah menjadi bagian dari gaya hidup atau lifestyle dari masyarakat
Indonesia. Melihat hal tersebut, para pelaku usaha melihat potensi yang menjanjikan
dengan mendirikan coffee shop. Yogyakarta sebagai kota pelajar tentunya dipenuhi oleh
mahasiswa yang identik dengan gaya hidup serba modern salah satunya adalah
mengunjungi coffee shop. Berdasarkan data pada tahun 2017 jumlah coffee shop sudah
mencapai 1200 dan masih terus bertambah. Namun pertambahan jumlah coffee shop dan
tingginya tingkat persaingan membuat beberapa kedai sudah tutup. Sehingga tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang memberikan pengaruh bagi perilaku
Mahasiswa Yogyakarta saat mempertimbangkan dan memilih coffee shop, mengetahui
karakteristik mahasiswa saat mengunjungi coffee shop, hingga strategi yang dilakukan
untuk melakukan pengelolaan coffee shop di Yogyakarta. Proses pengolahan data
menggunakan bantuan metode Association Rules dan Clustering. Hasil pengolahan
metode Association Rules menunjukkan bahwa 4 aspek yang dipertimbangkan saat akan
memilih coffee shop adalah lokasi, harga, makanan dan minuman, dan fasilitas hingga
suasana. Hasil rules memiliki nilai confidence antara 80-100% dan nilai support 40-50%.
Kemudian karakteristik dianalisis melalui bantuan metode Clustering yang menghasilkan
5 cluster. Penentuan jumlah cluster optimal dibantu menggunakan metode Davies Bouldin
Index (DBI). Perumusan strategi dari hasil pengolahan data menggunakan metode
Marketing Mix melalui 4 aspek yaitu Product, Price, Place, dan Promotion.
Collections
- Industrial Engineering [2243]