Siecu-Pi : Sistem Instrumentasi Berbasis Eddy Current Pada Pipeline Inspection Gauge (PIG) Untuk Mengukur Ketebalan Pipa
View/ Open
Date
2022-07-25Author
UNGGUL PRIAMBODO
MOHAMAD ROHMANNUDDIN YUSUF
Metadata
Show full item recordAbstract
Sistem instrumentasi inspeksi pipa dibutuhkan dalam industri Minyak dan Gas Bumi untuk
mengetahui kondisi apakah terdapat keretakan maupun perubahan ketebalan pada pipa distribusi.
Hal ini sangat bermanfaat sebagai pencegahan sebelum pipa distribusi mengalami kebocoran yang
dapat mengakibatkan perusahaan mengalami kerugian. SIECu-Pi merupakan sistem instrumentasi
berbasis eddy current yang dirancang untuk mendeteksi perubahan ketebalan pada pipa berbahan
logam. Dalam implementasinya, SIECu-Pi dapat dipasang pada Pipeline Inspection Gauge (PIG).
SIECu-Pi menggunakan baterai Li-Ion 24 VDC sebagai catu daya, modul DDS AD9850 sebagai
wave generator, rangkaian VCCS sebagai konverter sumber tegangan menjadi sumber arus,
excitation coil dari lilitan kawat tembaga, sensor Giant Magnetoresistance (GMR) sebagai
receiver atau pembaca perubahan sinyal eddy current, penguat INA125, mikrokontroler Arduino
DUE dan mikro SD sebagai media penyimpanan data hasil pembacaan.
SIECu-Pi mampu mendeteksi perubahan ketebalan pipa dengan akurasi 1 mm, dibuktikan
dengan hasil uji coba laboratorium yang telah dilakukan. Pengujian dilakukan dengan
menggunakan empat buah sensor. Hasil pengujian menunjukkan karakteristik sensor yang dibuat
memiliki karakteristik berbeda. Karakteristik hasil pembacaan sensor dituliskan dalam persamaan
regresi linier. Hasil pembacaan masing-masing sensor memiliki nilai error yang berbeda-beda.
Sensor 1 memiliki error sebesar 4.9472%, sensor 2 sebesar 3.7107%, sensor 3 sebesar 1.7033%,
dan sensor 4 sebesar 2.5189%. Nilai error pembacaan masing-masing sensor masih dibawah
toleransi error yang diusulkan yaitu 5%. Namun, dari hasil pengujian pada pipa di CV. Kraket
Technology mendapatkan hasil yang berbeda dibandingkan dengan pengujian laboratorium. Pada
kedalaman lubang yang sama memiliki nilai pembacaan sensor berbeda. Perbedaan nilai
pembacaan disebabkan pengujian pada pipa yang berbeda dapat menghasilkan pembacaan yang
berbeda. Hal tersebut wajar terjadi pada inspeksi pipa, sehingga pada praktiknya dilakukan
kalibrasi sebelum inspeksi dilakukan. Hasil pembacaan alat memiliki rata-rata error sebesar
2.6837%.
Implementasi SIECu-Pi memiliki dampak pada bidang teknologi/inovasi, ekonomi dan
lingkungan. Pada bidang teknologi/inovasi berdampak pada adanya inovasi baru penggunaan
instrumentasi berbasis sensor GMR pada PIG. Pada bidang ekonomi, implementasi SIECu-Pi
dapat menekan biaya operasional inspeksi pipa konvensional, selain itu pembuatan SIECu-Pi dapat
menjadi alternatif pembuatan sistem inspeksi pipa berbasis eddy current dengan biaya terjangkau.
Pada bidang lingkungan memiliki pengaruh positif sebagai upaya pencegahan adanya kebocoran
pipa yang bisa menyebabkan pencemaran lingkungan.
Collections
- Electric Engineering [786]