Peningka Tan Produktivitas Dengan Pendekatan Lean Manufacturing Pada Proses Produksi Kabinet Furniture (Studi Kasus: Departemen Wood Working Pt. Yamaha Indonesia)
Abstract
Perbaikan berkelanjutan (continuous improvement) digunakan oleh perusahaan untuk menjaga
eksistensi dan kesehatan perusahaan ditengah tingginya persaingan dunia industri baik melalui
perbaikan kecil maupun besar. PT. Yamaha Indonesia melakukan perbaikan berkelanjutan
pada setiap sub-departemen salah satunya kelompok kerja Kabinet Furniture sebagai bagian
dari departemen Wood Working. Kelompok kerja Kabinet Furniture memproduksi piano jenis
upright (UP) eksklusif dengan model warna Satin dan Furniture. Penelitian ini diawali dengan
mengidentifikasi pemborosan (waste) yang terdapat pada kelompok kerja Kabinet Furniture
kemudian memperbaikinya dengan pendekatan lean manufacturing untuk meningkatkan
produktivitas. Pemborosan diidentifikasi berdasarkan perhitungan beragam jenis data dalam
proses produksi seperti data inventory, waktu produksi, dan jobdesk operator dengan value
stream mapping dan line balancing. Hasil identifikasi waste dipilih menggunakan Metode
Borda berdasarkan perhitungan ranking tertinggi. Waste jenis non-utilized talent yang
teridentifikasi pada grafik line balancing memiliki nilai ranking tertinggi yaitu 0,274 dan dan
waste jenis waiting yang teridentifikasi pada value stream mapping berupa penumpukan
inventory di mesin rotary press side base memiliki nilai ranking kedua tertinggi yaitu 0,204.
Kedua jenis waste yang telah dipilih untuk dilakukan perbaikan kemudian dianalisis
penyebabnya menggunakan fishbone diagram dan analisis 5W+ 1 H untuk diberikan usulan
perbaikan. Perataan beban kerja pada grafik line balancing dengan persentase sebelurnnya
sebesar 76,30% menjadi 95,05% dengan mengalokasikan beban kerja berlebih operator bagian
press ke operator bagian mesin. Hasil implementasi usulan perbaikan pada waste jenis waiting
terlihat pada analisis value stream mapping setelah improvement, penumpukan 330pcs kabinet
side base berkurang menjadi 30pcs dan produktivitas meningkat 14% dari 0,21 unit/orang/jam
pada bulan September 2021 menjadi 0,24 unit/orang/jam pada bulan Mei 2022.
Collections
- Industrial Engineering [2289]