Sintesis Komposit Titanium Dioksida Terdoping Nitrogen Pada Grafena Oksida Tereduksi (N-Tio2/Rgo) Sebagai Fotokatalis Untuk Degradasi Methylene Blue Pada Limbah Batik
Abstract
Methylene Blue (MB) merupakan zat warna sintetik yang sulit didegradasi.
Keberadaan MB dalam perairan dapat menggangu ekosistem akuatik dan paparan
MB pada manusia dapat menyebabkan kejang, takikardia, mual, anemia, dan
hipertensi. Telah dilakukan sintesis komposit titanium dioksida terdoping nitrogen
pada grafena oksida tereduksi (N-TiO2/rGO). Penelitian ini bertujuan untuk
mensintesis komposit N-TiO2/rGO yang diaplikasikan sebagai fotokatalis yang
dapat mendegradasi MB pada limbah batik. N-TiO2 diembankan pada permukaan
rGO menjadi komposit N-TiO2/rGO menggunakan metode hidrotermal. N-TiO2
disintesis dengan metode sol gel. rGO diperoleh dari grafit yang dioksidasi menjadi
GO menggunakan metode Hummers, kemudian disonifikasi menjadi grafena
oksida, lalu direduksi menggunakan hidrazin. N-TiO2/rGO dikarakterisasi
menggunakan instrumen XRD, GSA, dan SEM-EDX. Material bersifat kristalin
dengan ukuran kristal rata-rata 13,166 nm, luas permukaan 77,449 m
/g, total
volume pori 0,335 cc/g, dan ukuran pori 8,655 nm. Citra SEM menunjukkan NTiO2
terdispersi pada permukaan rGO. Komposisi unsur penyusun N-TiO2/rGO
yaitu karbon 39,41%, nitrogen 3,66%, oksigen 37,41%, dan titanium 19,53%. Pada
proses fotodegradasi, optimasi kondisi dilakukan pada variasi pH 5, 7, dan 9
menggunakan massa 10, 20, 30, dan 40 mg serta dalam waktu 0, 15, 30, 45, 90,
105, dan 120 menit. N-TiO2/rGO menunjukkan aktivitas fotokatalitik tertinggi
dibandingkan grafit, GO, rGO, dan N-TiO2. Kemampuan fotodegradasi NTiO2/rGO
menunjukkan
persentase
tertinggi
pada
pH
9,
massa
40
mg
dan
dalam
waktu
30
menit.
Fotodegradasi
N-TiO2/rGO
pada
limbah
batik
meggunakan
sinar
tampak
menunjukkan efektivitas yang lebih tinggi yaitu 97.921% dibandingkan
sinar UV yaitu 95.209%.
Collections
- Chemistry Education [326]