Show simple item record

dc.contributor.advisorAnjar Priyono, SE., M.Si., Ph.D.
dc.contributor.authorRIDHO M. IQBAL
dc.date.accessioned2022-09-09T08:09:37Z
dc.date.available2022-09-09T08:09:37Z
dc.date.issued2022-06-24
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/39162
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana UKM membangun kapabilitas dinamis dalam menerapkan transformasi kapabilitas dinamis berbasis digital untuk mendukung upaya keberlanjutan. Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Metode pengempulan data melalui arsip, wawancara, kuesioner, dan observasi langsung ke objek yang dituju. Peneliti menggunakan studi kasus studi kasus multi karena peneliti menggunakan dua objek penelitian antara industri skala besar dan industri pada usaha kecil (UKM). Peneliti akan mengkaji dua jenis industri yaitu industri skala besar (perusahaan mapan) dan industri menengah (UKM) yang akan menjadi objek penelitian berasal dari bidang Food and Beverage. , Brownies Amanda dan Bakpia Kencana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri Coklat Monggodo memiliki kapabilitas yang dinamis untuk mendukung transformasi digital sedangkan industri Amanda dan Bakpia Kencana hanya melakukan transformasi digital saja dan sedikit melibatkan peran dinamika kapabilitas sebagai elemen yang mendukung keberhasilan proses implementasi transformasi digital yang mereka jalankan. Dinamika pengaruh kapabilitas dalam proses penerapan proses transformasi digital di suatu perusahaan dapat membantu perusahaan dalam memetakan hal-hal yang dapat membantu perusahaan dalam penyesuaian teknologi yang ada serta membantu perusahaan melihat peluang yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan. perusahaan dalam memperoleh keunggulan bersaing.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.titleAnalisis Transformasi Digital Berbasis Dynamic Capabilities Untuk Mendukung Keberlanjutan Usahaen_US
dc.Identifier.NIM18911069


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record