Show simple item record

dc.contributor.advisorSekti Kartika Dini, S.Si., M.Si.
dc.contributor.authorBUYUT HISKA RAHMAWATI
dc.date.accessioned2022-08-19T04:14:44Z
dc.date.available2022-08-19T04:14:44Z
dc.date.issued2021-12-14
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/38746
dc.description.abstractKecelakaan lalu lintas adalah peristiwa terjadinya tabrakan antara kendaraan bermotor (roda dua, roda empat atau lebih) dengan kendaraan motor lainnya atau dengan benda lainnya yang ada di jalan yang bisa terjadi secara tidak terduga. Menurut Kepolisian Resor Wonosobo menyatakan bahwa kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Wonosobo pada tahun 2017-2020 mencapai 1064 kasus kecelakaan lalu lintas dengan korban terbesar mengalami luka ringan yaitu sebanyak 732 korban. Pada data tersebut juga terdapat korban meninggal dunia korban balita berusia 1 tahun. Maka perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengurangi korban kecelakaan lalu lintas yang mengalami luka berat, meninggal dunia, dan mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas di POLRES Kabupaten Wonosobo. Salah satu alat untuk menganalisis adalah dengan menggunakan klasifikasi metode Algoritma C4.5 dan Naïve Bayes. Berdasarkan output yang diperoleh terdapat 35 segmen atau aturan. Segmen atau aturan yang perlu mendapat perhatian khusus yang mengakibatkan banyak korban luka berat dan meninggal dunia yaitu segmen 1, segmen 12, segmen 22, segmen 24 dan segmen 25. Model klasifikasi yang memiliki akurasi terbesar adalah metode Algoritma C4.5.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAlgoritma C4.5en_US
dc.subjectKecelakaan Lalu Lintasen_US
dc.subjectNaïve Bayesen_US
dc.titleKlasifikasi Tingkat Luka Korban Kecelakaan Lalu Lintas Menggunakan Metode Algoritma C4.5 Dan Naive Bayes (Studi Kasus : Data Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2017-2020 Di Kabupaten Wonosobo)en_US
dc.Identifier.NIM15611060


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record