Deteksi Fraud Melalui Audit Pemerintahan Yang Efektif: Analisis Multigrup Gender Dan Tekanan Anggaran Waktu
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris faktor-faktor yang
memengaruhi pendeteksian fraud. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini
yaitu audit forensik, audit investigasi, whistleblowing, pendeteksian fraud dengan
gender dan tekanan anggaran waktu sebagai variabel moderasi. Sampel penelitian
ini adalah BPK RI dan BPKP di 18 provinsi dengan pendekatan kuantitatif dan data
primer. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan software SmartPLS. Hasil
dari penelitian ini menunjukkan bahwa audit forensik tidak berpengaruh terhadap
pendeteksian fraud sedangkan audit investigasi dan whistleblowing berpengaruh
positif terhadap pendeteksian fraud. Selain itu, gender tidak dapat memoderasi
pengaruh audit forensik, audit investigasi dan whistleblowing terhadap
pendeteksian fraud sedangkan tekanan anggara waktu tidak dapat memoderasi
hubungan audit investigasi dan whistleblowing terhadap pendeteksian fraud, namun
tekanan anggaran waktu dapat memoderasi hubungan audit forensik terhadap
pendeteksian fraud.
Collections
- Master of Accountancy [222]