Analisis Timbulan Minyak Jelantah Di Tengah Pandemi Covid-19 Di Kawasan Terminal Condongcatur, Depok, Sleman, Diy
Abstract
Jumlah penduduk di provinsi DIY mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Peningkatan jumlah penduduk juga berpengaruh kepada timbulan minyak jelantah
di provinsi DIY khususnya di kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Minyak
jelantah yang tidak diolah dan Kelola dengan baik dapat memberikan dampak yang
buruk terhadap lingkungan. Salah satu cara pengelolaan minyak jelantah adalah
dengan menjadikan minyak jelantah sebagai bahan bakar biodiesel. oleh karena
itu perlu dilakukan penelitian analisis timbulan minyak jelantah di tengah
pandemic COVID-19 untuk mengetahui jumlah timbulan minyak jelantah dan
karakteristiknya. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode SNI 19-1964-
1994 mengenai metode Pengambilan dan Pengukuran Contoh Sampah Perkotaan.
Uji karakteristik minyak jelantah dilakukan dengan metode SNI 3741 2013 dan
pengukuran sampel dilakukan yang diuji pada penelitian ini yaitu massa jenis,
kadar air, dan angka asam. Berdasarkan metode penelitian, terdapat 10. Titik
sampel yang akan dianalisis timbulan minyak jelantahnya. Hasil penelitian dari 10
lokasi sampling yaitu rata-rata volume 5,31 liter, rata-rata berat 5,465 kg dan rata
rata massa jenis 907,7 kg/liter.
Collections
- Environmental Engineering [1430]