Show simple item record

dc.contributor.advisorYebi Yuriandala, S.T., M.Eng.
dc.contributor.authorLINGGA ALPHA SAVIRA
dc.date.accessioned2022-08-11T06:29:09Z
dc.date.available2022-08-11T06:29:09Z
dc.date.issued2022-05-13
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/38490
dc.description.abstractJumlah penduduk di provinsi DIY mengalami peningkatan setiap tahunnya. Peningkatan jumlah penduduk juga berpengaruh kepada timbulan minyak jelantah di provinsi DIY khususnya di kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Minyak jelantah yang tidak diolah dan Kelola dengan baik dapat memberikan dampak yang buruk terhadap lingkungan. Salah satu cara pengelolaan minyak jelantah adalah dengan menjadikan minyak jelantah sebagai bahan bakar biodiesel. oleh karena itu perlu dilakukan penelitian analisis timbulan minyak jelantah di tengah pandemic COVID-19 untuk mengetahui jumlah timbulan minyak jelantah dan karakteristiknya. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode SNI 19-1964- 1994 mengenai metode Pengambilan dan Pengukuran Contoh Sampah Perkotaan. Uji karakteristik minyak jelantah dilakukan dengan metode SNI 3741 2013 dan pengukuran sampel dilakukan yang diuji pada penelitian ini yaitu massa jenis, kadar air, dan angka asam. Berdasarkan metode penelitian, terdapat 10. Titik sampel yang akan dianalisis timbulan minyak jelantahnya. Hasil penelitian dari 10 lokasi sampling yaitu rata-rata volume 5,31 liter, rata-rata berat 5,465 kg dan rata rata massa jenis 907,7 kg/liter.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAngka Asamen_US
dc.subjectKadar Airen_US
dc.subjectMassa Jenisen_US
dc.subjectMinyak Jelantahen_US
dc.subjectPengukuranen_US
dc.titleAnalisis Timbulan Minyak Jelantah Di Tengah Pandemi Covid-19 Di Kawasan Terminal Condongcatur, Depok, Sleman, Diyen_US
dc.Identifier.NIM16513098


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record