Analisis Pengaruh Sistem Pembayaran Non Tunai Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2009 - 2021
Abstract
Sistem pembayaran menjadi komponen penting dalam perekonomian
dan juga merupakan salah satu program kinerja dari Bank Indonesia selaku
Bank Sentral dalam meningkatkan sistem pembayaran guna mencapai
pertumbuhan ekonomi yang lebih baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis pengaruh variabel jumlah penggunaan sistem pembayaran non
tunai (APMK, Uang Elektronik) dan Inflasi yang beredar di masyarakat
terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2009 Kuartal 1 sampai
2021 Kuartal 4. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data
sekunder yang diperoleh melalui situs resmi Bank Indonesia (BI) dan Badan
Pusat Statistik (BPS) dengan menggunakan data time series dan metode analisis
Error Correction Model (ECM) yang bertujuan untuk melihat hubungan jangka
panjang dan jangka pendek.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa
jumlah Kartu Debit/ATM beredar berpengaruh signifikan negatif terhadap
pertumbuhan ekonomi indonesia pada jangka panjang, pada jangka pendek
tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Jumlah kartu
kredit beredar berpengaruh signifikan positif terhadap pertumbuhan ekonomi
Indonesia dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Jumlah Uang
Elektronik (E-Money) beredar berpengaruh signifikan positif terhadap
pertumbuhan ekonomi Indonesia pada jangka panjang, pada jangka pendek
tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Variabel inflasi
pada jangka panjang tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
Indonesia dan pada jangka pendek berpengaruh signifikan positif terhadap
pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Collections
- Economics [2183]