Big Five Personality Dan Keterbukaan Diri Pada Dewasa Awal Pengguna Media Sosial
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara big five
personality dan keterbukaan diri pada dewasa awal pengguna media sosial.
Hipotesis yang diajukan yaitu terdapat hubungan positif antara extraversion dan
keterbukaan diri, terdapat hubungan negatif antara agreeableness dan keterbukaan
diri, terdapat hubungan negatif antara conscientiousness dan keterbukaan diri,
terdapat hubungan positif antara neuroticism dan keterbukaan diri, terdapat
hubungan positif antara openness to experience dan keterbukaan diri. Partisipan
dari penelitian ini yaitu pria dan wanita berusia 18-26 tahun pengguna media sosial
pribadi aktif. Variabel keterbukaan diri diukur menggunakan Revised SelfDisclosure
Scale (Wheeless & Grotz, 1976) dan variabel big five personality
menggunakan Big Five Inventory (Oliver P. John). Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat hubungan antara extraversion dan keterbukaan diri (r=0.267 dan
p=0.04), sedangkan hipotesis lainnya ditolak.
Collections
- Psychology [2173]