Evaluasi Kinerja Dan Usulan Perbaikan Simpang Bersinyal Pogung (Performance Evaluation And Proposed Improvements Of Pogung Intersection)
Abstract
Kemacetan lalu lintas merupakan masalah utama yang dihadapi oleh Kota Yogyakarta.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Ompusunggu (2017) diperoleh DJ > 0,85 pada
masing – masing arah tahun 2017 dimana 1,0445 (Utara), 0,9718 (Timur), 1,1465 (Selatan), 0,9196
(Barat) menunjukkan simpang Pogung masih mengalami masalah kemacetan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengevaluasi dan memperbaiki kinerja simpang Pogung.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia
2014 dan software VISSIM. Survei dilakukan selama dua hari, yaitu hari Sabtu tanggal 19 September
2020 dan hari Senin tanggal 21 September 2020 pada pukul 06.30 WIB – 09.00 WIB dan 15.30 WIB
– 18.00 WIB. Data yang diperoleh dari survei lapangan antara lain data geometri jalan, volume lalu
lintas, kecepatan kendaraan, dan sinyal lalu lintas. Setelah melakukan survei didapatkan data lalu
lintas pada simpang, data tersebut diolah untuk menentukan jam puncak yang diperoleh dari volume
15 menitan tersibuk berurutan selama 1 jam. Hasil tersebut digunakan dalam perhitungan
menggunakan PKJI 2014 dan pengoperasian software VISSIM. Analisis pertama merupakan kondisi
simpang saat ini, kemudian analisis berikutnya dilakukan untuk Alternatif 1 dengan penyesuaian
ulang waktu siklus sedangkan Alternatif 2 yaitu dengan perancangan ulang waktu siklus dan
perubahan fase. Kemudian dapat diketahui seberapa besar perubahan efektifitas kinerja simpang
ditinjau dari segi kapasitas, panjang antrean, tundaan dan derajat jenuh.
Perbaikan yang disarankan adalah Alternatif 2 karena mengalami peningkatan kinerja
simpang ditunjukkan dengan bertambahnya nilai kapasitas sebesar 118,34% dan mengalami
penurunan pada nilai tundaan sebesar 59,14%, panjang antrean 22,37% dan derajat jenuh 14,92 %.
Collections
- Civil Engineering [4192]