Show simple item record

dc.contributor.advisorMujiati Dwi Kartikasari, S.Si., M.Sc.
dc.contributor.authorSRI MARLIANAH
dc.date.accessioned2022-03-14T04:59:40Z
dc.date.available2022-03-14T04:59:40Z
dc.date.issued2021-08-24
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/36477
dc.description.abstractCongestive Heart Failure (CHF) atau gagal jantung kongestif ialah kumpulan gejala klinis akibat kelainan struktural ataupun fungsional jantung, sehingga jantung tidak mampu memompa darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme jaringan. Congestive Heart Failure (CHF) dari tahun ke tahun kejadiannya mengalami peningkatan, pada tahun 2018 angka kejadian penyakit gagal jantung naik 1,67% dibandingkan tahun 2013. Berdasarkan diagnosis dokter prevalensi penyakit gagal jantung di Indonesia tahun 2013 sebesar 0,13% atau sekitar 229.696 orang, sedangkan berdasarkan diagnosis dokter serta gejala sebesar 0,3% atau sekitar 530.068 orang. Prevalensi gagal jantung berdasarkan terdiagnosis dokter tertinggi di Pulau Jawa yaitu DI Yogyakarta 0,25% dengan prevalensi tertinggi pada usia 65-74 tahun. CHF memerlukan perhatian medis guna mengetahui laju perbaikan klinis pada pasien CHF. Oleh karena itu, penulis ingin melakukan penelitian menggunakan metode Kaplan-Meier dan uji Log Rank untuk mengetahui peluang survival pasien serta melihat apakah terdapat perbedaan peluang survival pada masing-masing kelompok dari setiap variabel. Penelitian ini menggunakan 80 data rekam medis pasien rawat inap penyakit Congestive Heart Failure (CHF) di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta tahun 2020. Diperoleh hasil bahwa peluang survival pasien CHF (peluang pasien belum pulang) pada hari ke-1 sebesar 0,99, hari ke-2 sebesar 0,88, hari ke-3 sebesar 0,71, hari ke-4 sebesar 0,51, hari ke-5 sebesar 0,39, hari ke-6 sebesar 0,22, hari ke-7 sebesar 0,14, hari ke-8 sebesar 0,08, hari ke-9 sebesar 0,05, hari ke-11 sebesar 0,02, dan hari ke-13 sebesar 0 dengan asumsi bahwa semakin lama rawat inap maka pasien akan semakin cepat membaik. Berdasarkan uji Log Rank, diperoleh bahwa terdapat perbedaan signifikan antara peluang survival pasien pada faktor atau variabel penyakit penyerta.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectCongestive Heart Failure (CHF)en_US
dc.subjectCongestive Heart Failure (CHF)en_US
dc.subjectSurvivalen_US
dc.subjectKaplan-Meieren_US
dc.subjectUji Log Ranken_US
dc.titleAnalisis Survival Pada Pasien Congestive Heart Failure (Chf) Menggunakan Metode Kaplan-Meier Dan Uji Log Ranken_US
dc.Identifier.NIM16611106


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record