Analisis Perbandingan Tebal Perkerasan Dan Biaya Konstruksi Lapis Perkerasan Kaku Bersambung Dengan Tulangan Dan Tanpa Tulangan ( Studi Kasus Di Jalan Tol Semarang-Solo Seksi 1 )
Abstract
Jalan mempunyai beberapa jenis lapis perkerasan, antara lain perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan dan perkerasan kaku dengan tulangan, diantara lapis perkerasan tersebut terdapat selisih ketebalan lapis perkerasan yang berpengaruh terhadap biaya konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung tebal lapis perkerasan, kemudian membandingkan apakah terdapat perbedaan tebal lapis perkerasan dan seberapa besar selisih biaya strukturnya, agar diperoleh lapis perkerasan yang ekonomis.
Penelitian ini dilakukan dengan empat tahap. Tahap I menghitung tebal lapisan perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan dam perkerasaan kaku bersambung dengan tulangan. Tahap II membandingkan tebal lapis perkerasaan antara perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan dan perkerasan kaku bersambung dengan tulangan. Tahap III menghitung biaya pekerjaan masing-masing jenis perkerasan dengan metode Analisis Harga Satuan tahun 2010 dan harga satuan menggunakan Daftar Harga Satuan Kabupaten jepara tahun 2010. Tahap IV membandingkan biaya antara perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan dan perkerasan bersambung dengan tulangan.
Dari hasil analisis diperoleh lapisan perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan memiliki tebal total 20 cm dengan total biaya sebesar Rp 5.554.597.536 dan lapisan perkerasan kaku bersambung dengan tulangan memiliki tebal total 19 cm dengan biaya Rp 5.989.518.336. Perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan lebih murah dari perkerasan kaku bersambung dengan tulangan.
Kata kunci : Perkerasan Kaku Bersambung Tanpa Tulangan, Perkerasan Kaku Bersambung Dengan Tulangan, dan Biaya Pekerjaan
Collections
- Civil Engineering [4205]