Museum Memorial Gempa Bumi Padang Penerapan Arsitektur Lokal Rumah Gadang Untuk Menghadirkan Identitas Lokal
Abstract
30 September 2009, bencana gempa bumi dahsyat telah melanda kota Padang.
Dimana dilihat pada besarnya guncangan yang terjadi dan dampak yang besar akibat
kejadian ini. Menelan ribuan korban jiwa dan merusak hingga merobohkan banyak
bangunan. Kejadian yang besar yang seharusnya bisa diingat dan diambil hikmah dari
kejadian tersebut. Untuk itu dibutuhkan suatu wadah yang mampu mengingatkan dan
mengambil pelajaran penting akan kejadian gempa bumi yaitu dengan merancang
museum memorial gempa bumi Padang. Tidak hanya sebagai tempat untuk
mengenang kejadian gempa bumi, tetapi juga sebagai tempat edukasi, eksebisi,
preservasi, konservasi dan penelitian tentang gempa bumi.
Menjadikan museum sebagai landmark kota yang mencitrakan arsitektur lokal
masyarakat Padang yang mengisyaratkan kebangkitan Padang setelah kejadian
tersebut. Dengan mengambil lokasi di bekas runtuhan hotel Ambacang, memberikan
nilai historis pada bangunan museum dan membangkitkan kenangan akan kejadian
tersebut.
Menampilkan bentuk bangunan tradisonal Minangkabau, Rumah Gadang,
sebagai identitas masyarakat Padang yang tidak hilang setelah kejadian gempa.
Menampilkan bentuk baru yang memberikan pandangan maju kedepan sebagai bukti
kebangkitan masyarakat Padang.
Collections
- Architecture [3658]