Karakteristik Kejadian Diare Akut Pada Anak Balita Di RSUD Rokan Hulu Provinsi Riau
Abstract
Latar belakang: Diare merupakan salah satu penyebab angka kematian dan
kesakitan tertinggi pada anak. Dari 2 milyar kejadian diare di Dunia terdapat 15 juta
anak meninggal setiap tahun. Diare lebih banyak terjadi pada anak umur dibawah 5
tahun ( WHO,2009). Dari hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2007 prevalensi
penyakit diare menempati urutan ke 3 paling sering terjadi di Prov. Riau yaitu
10,3%. Sedangkan dari data kesehatan dari kabupaten Rokan Hulu, 7,2 % menderita
diare.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik diare akut pada
balita berdasarkan distribusi umur, distribusi jenis kelamin, distribusi daerah tempat
tinggal, distribusi pekerjaan orang tua dan distribusi pendidikan orang tua.
Metode: Metode penelitian ini adalah penelitian observasional, retrospektif deskriptif
analitik dengan rancang bangun cross sectional dengan sampel penelitian di ambil
dari populasi semua penderita diare akut pada anak balita yang berobat ke RSUD
Rokan Hulu yang memenuhi kriteria inklusi. Data diperoleh dari rekam medis pasien
diare akut pada periode Juni 2010- Desember 2010.
Hasil dan Pembahasan: Dari hasil penelitian mengenai “Karakteristik Kejadian
Diare Akut pada Anak Balita di RSUD Rokan Hulu Provinsi Riau”. Penulis
mengambil kesimpulan jumlah Anak Balita yang mengalami diare akut di RSUD
Rokan Hulu periode Juni 2011 – Desember 2010 sekitar 104 anak. Dari data yang
diperoleh anak balita yang pernah menderita diare akut sebagian besar dari golongan
umur 0-1 tahun atau sekitar 61 %, sedangkan dari jenis kelamin paling banyak
diderita oleh laki-laki sekitar 62,5 %. Jika ditinjau dari daerahnya, sebagian besar
penderita diare berasal dari daerah pedesaan dengan cakupan 78 %, dan anak yang
menderita diare akut berasal dari latar belakang orang tua yang berpendidikan dasar
sekitar 84%. Sedangkan berdasarkan pekerjaan sebagian besar orang tua anak yang
yang menderita diare akut berasal dari pekerja wiraswasta.
Simpulan: dari data yang didapat bahwa anak balita paling banyak mengalami diare
akut adalah balita yang berusia 0-1 tahun, dan berjenis kelamin laki-laki. Anak balita
yang menderita diare akut berasal dari daerah rural, dengan pendidikan orang tua
kebanyakan pendidikan dasar dan bekerja wiraswasta.
Kata kunci: Diare akut, balita, karakteristik
Collections
- Medical Education [2284]