Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Underpricing Pada Perusahaan Yang Melakukan IPO Di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2010
Abstract
Initial Public Offering (IPO) atau Penawaran Umum Saham Perdana merupakan salah
satu cara yang dilakukan perusahaan dalam mendapatkan suntikan dana. Saham-saham yang
tercatat di pasar perdana pada umumnya diminati investor karena memberikan initial return.
Return ini mengindikasikan terjadinya underpricing saham dipasar perdana ketika masuk pasar
sekunder. Underpricing adalah kondisi dimana harga saham pada waktu penawaran perdana
relative terlalu murah dibandingkan harga dipasar sekunder.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis variable-variabel yang
mempengaruhi terjadinya underpricing pada sektor saham keuangan di bursa efek Indonesia
untuk periode 2007-2010. Faktor-faktor tersebut adalah umur perusahaan, return on equity,
return on asset, reputasi auditor, reputasi underwriter, dan earning per share. Pada periode
tersebut terdapat 57 perusahaan yang mengalami underpricing dan dapat digunakan dalam
penelitian ini.
Penelitian ini mengunakan regresi berganda. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh dari variable umur perusahaan, return on equity, return on asset,
reputasi auditor, reputasi underwriter, dan earning per share terhadap tingkat underpricing. Hasil
analisis regresi secara parsial menunjukan bahwa reputasi auditor dan earning per share yang
berpengaruh secara signifikan terhadap underpricing. Sedangkan secara simultan diperoleh hasil
variabel umur perusahaan, return on equity, return on asset, dan reputasi underwriter tidak
berpengaruh secara signifikan tehadap underpricing.
Kata kunci : underpricing, umur perusahaan, return on equity, return on asset, reputasi auditor,
reputasi underwriter, dan earning per share
Collections
- Akuntansi [4444]