Show simple item record

dc.contributor.advisorWahyu Sudarmawan, SE.,M.Si
dc.contributor.authorErwin Rosna Yayan Saputra
dc.date.accessioned2021-12-21T09:04:06Z
dc.date.available2021-12-21T09:04:06Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/35327
dc.description.abstractErwin Rosna Yayan Saputra. 05331028. Strategi Pemrograman Musik Indie di Radio Unisi 104,5 FM dan Geronimo 106,1 FM Yogyakarta. Skripsi Sarjana. Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya, Universitas Islam Indonesia. 2011. Media massa memiliki peranan yang cukup signifikan dalam memajukan band-band dan musik indie dan pada kenyataannya, hampir sembilan puluh persen komunitas indie dengan band indie menggunakan media massa radio sebagai sarana untuk mempromosikan karya-karya mereka. Radio menjadikan musik sebagai dasar strategi yaitu sebagai kekuatan yang unggul untuk menarik pendengar seperti membuat program acara musik yang berbasis pada musik-musik indie agar para penikmat musik indie menjadi pendengar setianya. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui strategi penyusunan program acara musik di Radio Unisi 104,5 FM dan 106,1 Geronimo FM Yogyakarta., 2) Untuk mengetahui strategi pemrograman musik indie di Radio Unisi 104,5 FM dan Radio Geronimo 106,1 FM Yogyakarta dan 3) Untuk mengetahui strategi proses produksi musik indie di Radio Unisi 104,5 FM dan Radio Geronimo 106,1 FM Yogyakarta Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma konstruktivisme. Sedangkan metode yang dipilih adalah metode deskriptif. yaitu mendeskripsikan data yang diobservasi pada kegiatan penelitian dengan pendekatan Kualitatif. Dimana pada penelitian deskriptif kualitatif ini sumber datanya diperoleh dari subyek dan obyek penelitian yang memfokuskan pada strategi pemrograman musik indie di Radio Unisi 104,5 FM dan Geronimo 106,1 FM Yogyakarta. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pada umumnya program musik indie proses produksinya diperoleh dari hasil jadi dari band indie tersebut dengan cara mengisi formulir untuk pendataan, kemudian akan dikumpulkan pada produser lalu diadakan seleksi, baru kemudian musik indie tersebut dapat diputar di radio. Pada Radio Unisi dilakukan program off air yaitu membentuk komunitas band dan musik indie, melakukan pementasan dan live musik indie dalam program acara yang dilakukan setiap selasa selama 2 jam dan minggu untuk On Air atau talk show selama 2 jam dan sabtu dalam acara The Chart Of JIF. Program acara ini ditujukan untuk pemutaran lagu-lagu band indie pendengar (request), panduan lagu dan info ringan, tangga lagu dan live music. Program acara musik indie di radio Geronimo ditata dengan durasi dan jam tayang yang kurang variatif. Untuk penataan program tidak terjadwal seperti yang dilakukan Radio Unisi, produksi program acara dilakukan secara lisan tanpa ada dokumen tertulis dan tanpa perencanaan yang baik. Penyusunan acara untuk program musik indie hanya dilakukan oleh satu orang yang berperan sebagai penyiar dan produser yang berwenang untuk mengeksekusi dan melakukan pengawasan dan evaluasi program. Hal ini hanya dilakukan oleh dirinya sendiri. Sehingga apabila terjadi halangan baik produser maupun penyiar, maka music director akan menangani langsung pelimpahan tugasnya. Kata kunci : Strategi Pemrograman, Radio Unisi, Radio Geronimo, Musik Indieen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectStrategi Pemrogramanen_US
dc.subjectRadio Unisien_US
dc.subjectRadio Geronimoen_US
dc.subjectMusik Indieen_US
dc.titleStrategi Pemrograman Musik Indie Di Radio Unisi 104,5 FM Dan Geronimo 106,1 FM Yogyakartaen_US
dc.Identifier.NIM05331028


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record