dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan untuk meneliti pengaruh Perubahan Return On Asset (ΔROA), Perubahan Capital Adequacy Ratio (ΔCAR), Perubahan Biaya Operasi terhadap Pendapatan Operasi (ΔBOPO), Perubahan Loan to Deposit Ratio (ΔLDR), Perubahan Net Profit Margin (ΔNPM), dan Sensitivitas NIM terhadap Kurs (S_Kurs) terhadap Financial Sustainability Ratio (FSR). Alat analisis menggunakan regresi linear berganda. Melibatkan seluruh Bank Pembangunan Daerah yang terdaftar di Bank Indonesia untuk tahun 2006-2010. Sebanyak 13 sampel yang memenuhi kriteria penelitian, diambil berdasarkan metode purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa data terdistribusi normal dan tidak terjadi autokorelasi, multikolinearitas dan heteroskedastisitas.
Selanjutnya, hasil penelitian juga menunjukkan secara parsial ΔCAR dan S_Kurs berpengaruh signifikan terhadap Financial Sustainability Ratio, dan secara parsial variabel ΔROA, ΔBOPO, ΔLDR, dan ΔNPM, tidak berpengaruh signifikan terhadap Financial Sustainability Ratio, serta secara simultan baik ΔROA, ΔCAR, ΔBOPO, ΔLDR, ΔNPM dan S_Kurs berpengaruh signifikan terhadap Financial Sustainability Ratio pada Bank Pembangunan Daerah. Koefisien determinasi (R) sebesar 0,349 menunjukkan bahwa sebesar 34,9% dari Financial Sustainability Ratio dipengaruhi ΔROA, ΔCAR, ΔBOPO, ΔLDR, ΔNPM dan S_Kurs. Sedangkan sisanya 65,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.
Kata Kunci: Perubahan Return On Asset (ΔROA), Perubahan Capital Adequacy Ratio (ΔCAR), Perubahan Biaya Operasi terhadap Pendapatan Operasi (ΔBOPO), Perubahan Loan to Deposit Ratio (ΔLDR), Perubahan Net Profit Margin dan Sensitivitas NIM Terhadap Kurs (S_Kurs), Financial Sustainability Ratio (FSR). | en_US |