Analisis Dan Perbaikan Website Konsultan Perencana Dengan Pendekatan Remote Usability Testing Dan User Experience
Abstract
Menurut data Badan Pusat Statistika (2016) adanya kenaikan jumlah perusahaan penyedia
jasa konstruksi di Indonesia setiap tahunnya, seiring dengan peningkatan jumlah proyek
yang ada. Hal ini menyebabkan adanya persaingan yang ketat antar perusahaan penyedia
jasa konstruksi. Persaingan yang cukup tinggi dengan perusahaan konstruksi lainya dan
target perusahaan untuk memperluas pangsa pasarnya ke kancah internasional membuat
PT Pola Data Consultant harus memiliki strategi pemasaran dan bisnis yang tepat dan
inovatif. Salah satu media yang digunakan untuk menjalankan strategi ini adalah
pemanfaatan website. Melalui website, PT Pola Data Consultant ingin memperlihatkan
keunggulan yang dimilikinya dibandingkan dengan perusahaan penyedia jasa konsultan
kontruksi lainya. Namun, website yang dimiliki saat ini belum memadai untuk dijadikan
sebagai media pengenalan dan komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang
ulang website PT Pola Data Consultant guna meningkatkan tingkat kebergunaan dan
tanggapan dari website. Sebanyak 30 responden terlibat dalam penelitian ini, Perancangan
ulang website menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD). Dari hasil
penelitian ini didapatkan bahwa tingkat kebergunaan pada website awal diketahui bahwa
tingkat efektivitas sebesar 95,20% dengan error sebanyak 34 kali, efisiensi sebesar
228,26 detik, dan tingkat kepuasan masuk kedalam kategori puas. Hasil pengukuran
tingkat tanggapan pengguna terhadaap website awal masuk kedalam kategori excellent
dengan nilai akhir sebesar 84,74%. Sedangkan, tingkat kebergunaan pada website
perbaikan diketahui bahwa tingkat efektivitas sebesar 99,23% dengan jumlah kesalahan
sebanyak 14 kali, efisiensi sebesar 153,20 detik, dan tingkat kepuasan masuk kedalam
kategori puas. Hasil pengukuran tingkat tanggapan pengguna terhadaap website
perbaikan masuk kedalam kategori excellent dengan nilai akhir sebesar 91,77%. Hasil uji
homogenitas variansi menunjukan bahwa website perbaikan sudah sesuai dan dapat
memenuhi atribut kebutuhan pengguna. Hasil uji beda Wilcoxon menunjukan bahwa
adanya perbedaan nilai efektivitas dan efisiensi yang signifikan. Sehingga, dapat
diketahui bahwa website perbaikan sudah sesuai dengan kebutuhan konsumen dan
memiliki tingkat kebergunaan dan tanggapan lebih baik dibandingkan website awal.
Collections
- Industrial Engineering [2224]