Show simple item record

dc.contributor.advisorNeni Meidawati, Dra. M.Si., Ak
dc.contributor.authorYudhistira Katoppo
dc.date.accessioned2021-09-21T08:38:11Z
dc.date.available2021-09-21T08:38:11Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32651
dc.description.abstractLaporan keuangan merupakan salah satu informasi wajib dipublikasikan sebagai sarana pertanggung jawaban pihak manajemen terhadap pengelolaan sumber daya pemilik, serta jendela informasi yang memungkinkan bagi pihak-pihak diluar manajemen, mengetahui kondisi entitas. Dalam pengelolaan keuangan, pemerintah diminta untuk menyajikan Laporan Keuangan Pemerintahan Daerah (LKPD) yang disusun berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah diterima secara umum. Laporan keuangan yang dibuat pemerintahan daerah setidaknya meliputi, Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan. Laporan keuangan pemerintah daerah dapat dilihat dari beberapa hal antara lain karakteristik pemerintah daerah (ukuran pemerintah daerah, rasio kemandirian daerah, intergovernmental revenue, dan tingkat ketergantungan daerah). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh karakteristik pemerintah daerah (ukuran pemerintah daerah, rasio kemandirian daerah, intergovernmental revenue, dan tingkat ketergantungan daerah) terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah. Penelitian ini menggunakan regresi linier berganda untuk menguji hipotesis. Penelitian ini dilakukan pada pemerintah daerah yang berada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tahun 2012 sampai dengan tahun 2015. Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh: 1) Ukuran pemerintah daerah tidak berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah, 2) Rasio kemandirian daerah berpengaruh positif terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah, 3) Intergovernmental revenue tidak berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah, 4) Tingkat ketergantungan daerah berpengaruh positif terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan daerah. Kata Kunci: Ukuran pemerintah daerah, Rasio kemandirian daerah, Intergovernmental Revenue, Tingkat ketergantungan daerah, Laporan keuangan pemerintah daerahen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectUkuran pemerintah daerahen_US
dc.subjectRasio kemandirian daerahen_US
dc.subjectIntergovernmental Revenueen_US
dc.subjectTingkat ketergantungan daerahen_US
dc.subjectLaporan keuangan pemerintah daerahen_US
dc.titlePengaruh Karakteristik Pemerintah Daerah Terhadap Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Pemerintahan Daerah (Studi pada Pemerintah Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta)en_US
dc.Identifier.NIM12312063


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record