Show simple item record

dc.contributor.advisorDrs. Aden Wijdan SZ., Msi
dc.contributor.authorM FATHON ALFARUUQI
dc.date.accessioned2021-09-01T07:38:49Z
dc.date.available2021-09-01T07:38:49Z
dc.date.issued2021-06-08
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32130
dc.description.abstractDi masa covid 19 saat ini banyak dampak yang di alami oleh seluruh masyarakat entah itu di sisi masyarakat kota, desa dan sebagainya.dampak pesikis yang di alami siswa kelas 1 SDN 01 Girimulya yang mana peserta didik kelas satu masih sangat baru terhadap situasi sekolah baru kelas baru dan masyarakat sekolah yang baru sehingga anak perlu bimbingan dan arahan secara khusus agar mereka mampu menghadapi pembelajaran yang baru di sekolah yang baru. Di masa pandemi saat ini siswa baru tidak bisa melakukan pembelajaran secara langsung dan melaukan belajar secara daring, Melihat dari kejadian tersebut peniliti tertarik untuk melakukan penelitian terkait dengan masalah yang ada, yaitu mengenai dampak pandemi Covid-19 terhadap psikis peserta didik di SDN 01 Girimulya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Lalu dilanjutkan dengan teknik keabsahan data, setelah data terkumpul selanjutnya dilakukan teknik analisis data dengan melalui tiga tahapan yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Sampel yang diambil peneliti dalam skripsi ini ada 4 informal, yakni terdiri dari kepala sekolah, guru pendidikan agama islam kelas 1 SD dan Orangtua siswa serta siswa kelas 1 SD. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti menyimpulkan bahwa dampak Covid-19 memiliki pengaruh terhadap psikis anak kelas satu SD karena psikis anak didik terutama anak kelas 1 SD yang mana pada masa-masa perkembangan anak dan anak masih mau belajar dengan cara bermain dan berinteraksi langsung dengan teman, guru, atau orang lain yang ada di sekitarnya. Di masa pandemi saat ini anak terpaksa belajar di rumah tidak bisa sekolah secara langsung dan berinteraksi dengan teman sebaya nya menyebabkan anak malas dalam belajar, mudah bosan, dan anak mudah marah-marah ketika belajar. Guru dan orangtua siswa harus saling berkomunikasi secara baik dan ekstra supaya pembelajaran secara online di masa pandemi saat ini mampu berlangsung secara baik dan mencapai apa yang di harapkan para pendidik dan orangtua murid.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPsikis anaken_US
dc.subjectPembelajaran daringen_US
dc.titleDampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pisikis Anak Peserta Didik Pada Proses Pembelajaran Daring Pendidikan Agama Islam Sdn 01 Gri Mulya Bengkulu Utaraen_US
dc.Identifier.NIM17422150


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record