Musik Pemberdayaan (Menelisik Jejak Gerakan Pemberdayaan Endank Soekamti)

Abstract

Selain memberikan hiburan kepada masyarakat, musik juga dapat menjadi gerakan pemberdayaan masyarakat. Endank Soekamti menjadi salah satu grup musik yang telah berkiprah dalam berbagai gerakan pemberdayaan masyarakat khususnya para pekerja industri ekonomi kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Endank Soekamti dapat melakukan gerakan pemberdayaan terhadap para pekerja industri ekonomi kreatif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di kantor Euforia Visual dan DOES University yang berlokasi di (Baciro Yogyakarta) dan (Godean Sleman). Musik dapat dimengerti sebagai hasil karya seni. Musik sebagai karya seni dapat dimengerti sebagai simbol dalam komunikasi. Musik dan komunikasi secara umum mempunyai kemampuan untuk menentang struktur sosial yang dominan, karena komunikasi dibentuk dari masyarakat. Hubungan antara musik dan masyarakat adalah hubungan timbal balik dalam hubungan tersebut keduanya saling mempengaruhi. Informan dalam penelitian ini adalah personel Endank Soekamti. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Endank Soekamti mampu melakukan gerakan pemberdayaan terhadap para pekerja industri ekonomi kreatif yang difokuskan pada pengembangan sosial, ekonomi, budaya dan lingkungan. Pengembangan sosial dilakukan dengan melakukan edukasi kepada masyarakat dengan mendirikan DOES University serta berbagai kegiatan lain seperti upaya mempublikasikan berbagai aktivitas Endank Soekamti dalam menghasilkan karyanya melalui kanal berbasis online. Saat ini Endank Soekamti tidak hanya bermusik, tetapi juga melakukan pengembangan ekonomi bagi masyarakat sekitar. Hal ini diantaranya dirasakan oleh vendor yang bekerjasama dengan Endank Soekamti dalam memproduksi album fisik. Kegiatan pengembangan ekonomi lainnya yang digagas oleh Endank Soekamti adalah membuat box set sendiri dengan bekerjasama dengan berbagai vendor, seperti tukang cetak, designer, tukang ukir, tukang kayu, dan lain-lain. Endank Soekamti juga berkontribusi terhadap pengembangan budaya di Indonesia melalui kegiatan bermusik. Hal ini diantaranya dilakukan Endank Soekamti dengan mendokumentasikan kegiatan bermusik mereka lewat kanal Youtube agar dapat dibagikan bagi masyarakat yang ingin tahu dan belajar. Endank Soekamti juga membantu melidungi hak cipta bagi para pencipta lagu-lagu daerah dengan mendirikan Euforia Music Publisher. Endank Soekamti juga berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan di Indonesia melalui berbagai kegiatan, misalnya menyumbangkan Sea Water Reverse Osmosis agar masyarakat di Alor dapat menikmati air bersih.