Pengaruh Jumlah Elektroda Dan Tegangan Terhadap Konsentrasi Cod (Chemical Oxygen Demand) Pada Limbah Zat Warna Cair Dengan Metode Elektrokoagulasi
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh variasi tegangan, variasi
waktu, dan variasi jumlah elektroda pada penurunan kadar Chemical Oxygen
Demand (COD) dengan metode elektrokoagulasi bertujuan untuk mendapatkan
metode paling efektif untuk pengolahan limbah zat warna menggunaan elektroda
alumunium. Elektrokoagulasi dilakukan dengan variasi tegangan 5, 7,5, 10, 12,5,
15V, variasi waktu 15, 30, 45, 60, 75 menit dan variasi jumlah anoda dengan
penambahan garam dapur (NaCl). Hasil dari penelitian menunjukan bahwa pada
variasi tegangan yang paling efektif dalam penurunan kadar COD adalah 10 V
dengan %penurunan sebesar 80,52%. Pada variasi waktu menunjukan waktu paling
efektif dalam penurunan kadar COD pada waktu 60 menit dengan %penurunan
sebesar 90,41%. Variasi jumlah elektroda menunjukan elektroda paling efektif
adalah elektroda dengan jumlah 5 buah (1 katoda dan 4 anoda) dengan %penurunan
sebesar 91,16%. Berdasarkan penelitian tersebut dapat dilakukan elektrokoagulasi
menggunakan tengangan 10 V dengan waktu 60 menit dan 5 buah elektroda.
Collections
- Chemistry Education [324]