Efek Indeks Pendidikan, Populasi Penduduk, Dan Pengeluaran Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat Dengan Analisis Data Panel (Studi Kasus: Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat Tahun 2015 – 2019)
Abstract
Pertumbuhan ekonomi dapat didefinisikan sebagai perkembangan kegiatan
perekonomian yang menyebabkan penghasilan barang dan jasa masyarakat
meningkat. Perekonomian Indonesia tahun 2019 yang diukur berdasarkan Produk
Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp15,833.9 triliun dan
PDB Perkapita mencapai Rp59.1 Juta atau US$ 4,174.9. Pertumbuhan ekonomi di
Provinsi Jawa Barat dapat dilihat dari nilai Produk Domestik Regional Bruto
(PDRB) yang dihitung dengan dua pendekatan harga yaitu harga berlaku dan harga
konstan yang semakin meningkat. Secara umum nilai PDRB Jawa Barat atas dasar
harga berlaku dari tahun 2013 - 2018 selalu mengalami kecenderungan
peningkatan. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi dari fenomena
peningkatan nilai PDRB Jawa Barat atas dasar harga berlaku sebagai tolak ukur
dari pertumbuhan ekonomi, maka digunakan analisis regresi data panel yang
bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan
ekonomi. Faktor – faktor yang digunakan pada penelitian yaitu. Metode yang
digunakan pada penelitian ini yaitu regresi data panel untuk menganalisis pengaruh
beberapa faktor terhadap pertumbuhan ekonomi. Setelah didapatkan model yang
paling tepat, maka dapat diketahui seberapa besar pengaruh jumlah kemiskinan,
indeks pendidikan, pengeluaran asli daerah, jumlah penduduk, dan pengeluaran
daerah pada setiap Kabupaten/Kota terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Barat
pada tahun 2015 – 2019. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa model yang
ˆ
ˆ
didapat adalah
0.648525
1.311310
0.141511
Y
X
X
X
dengan
0
1
2
3
it
i
i
i
i
it
model yang digunakan adalah fixed effect model dan model yang didapat
mengandung efek individu.
Collections
- Statistics [906]