| dc.description.abstract | Peran board sebagai mekanisme internal Good Corporate Governance (GCG) sangat diperlukan untuk mengurangi konflik keagenan. Ketika board berperan baik dalam mengelola GCG maka perusahaan akan berjalan secara efektif dan efisien, serta mampu menyejahterakan para pemegang saham, dan akan berpengaruh pada kinerja perusahaan, sehingga meningkatkan profitabilitas. Meningkatnya profitabilitas secara tidak langsung akan meningkatkan harga saham perusahaan dan nilai perusahaan akan meningkat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung struktur dewan yang terdiri dari board of director (BOD) dan board of commissiner (BOC) terhadap nilai perusahaan, profitabilitas terhadap nilai perusahaan, dan untuk mengetahui pengaruh tidak langsung struktur dewan terhadap nilai perusahaan melalui profitabilitas.
Metode pengambilan sample menggunakan purposive sampling, objek penelitian ini merupakan perusahaan yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dari tahun 2015-2019, dengan jumlah sampel sebanyak 103 perusahaan, alat analisis yang digunakan adalah Regresi Data Panel dan Path Analysis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel BOC dan profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Sedangkan variabel BOD tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Variabel struktur dewan juga tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Hasil Path Analysis menunjukkan bahwa variabel profitabilitas tidak mampu menjadi intervening antara BOD dan BOC terhadap nilai perusahaan. | en_US |
