Show simple item record

dc.contributor.advisorMoh. Mizan Habibi, S.Pd.I., M.Pd.I.,
dc.contributor.authorKukuh Uji Pangestu
dc.date.accessioned2021-06-15T03:58:23Z
dc.date.available2021-06-15T03:58:23Z
dc.date.issued2021-01-04
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/29331
dc.description.abstractTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pendidikan nonformal pelaksanaan mengaji ba’da maghrib di desa losari kecamatan Magelang, untuk mengetehui faktor pendukung pelaksanaan program mengaji ba’da maghrib di Masjid Darussalam desa Losari Kecamatan Magelang, untuk mengetahui faktor pendorong mengikuti program mengaji ba’da maghrib di Masjid Darussalam Desa Losari Kecamatan Magelang. Penelitian ini yang akan dilaksanakan oleh penulis adalah penelitian kualitatif. Pelaksanaan mengaji ba’da maghrib di desa Losari dipusatkan di masjid Darussalam Desa Losari yang dilaksanakan setiap malam setelah maghrib sampai dengan menjelang isya. Materi yang diberikan dalam pengajian ba’da maghrib tidak hanya pengajian al-qur’an saja juga mempelajari ilmu tajwid dan hadroh setiap malam jum’at. Selain itu pengajian di masjid Darussalam Desa Losari Kecamatan Magelang juga memiliki fasilitas yang memadai dan tempat yang mudah terjangkau, sehingga banyak orang yang tertarik untuk mengikuti pengajian disana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, gambaran implementasi gerakan mengaji ba’da maghrib di Masjid Darussalam Desa Losari Kecamatan Salam Magelang sangat lancar dan guru-guru di Desa Losari Kecamatan Salam Magelang telah berperan aktif dalam mengajarkan Al-Qur’an, mengembangkan beberapa metode mengaji dan memberi bimbingan secara efektif sehingga peserta didik dapat berkembang secara optimal sesuai potensi yang dimiliki, dan menciptakan lingkungan Desa Losari Kecamatan Salam Magelang yang religius. Kedua, kemampuan membaca Al-Qur’an dan Tajwid peserta didik pada pelaksaan mengaji ba’da maghrib di Masjid Darussalam Desa Losari Kecamatan Salam Magelang yaitu masih dalam tahap pembelajaran. Ketiga, kendala-kendala yang dialami dalam implementasi ba’da maghrib di Masjid Darussalam Desa Losari Kecamatan Salam Magelang dalam upaya pembinaan mengaji Al-Qur’an yaitu: pertama sikap acuh orang tua terhadap anaknya dalam memotivasi membaca AlQur’an dan menulis serta pengaruh teknologi (HP) sangat cepat dan keikutsertaan orang tua dalam pembinaan baca tulis al-Qur’an sangat minim. Adapun solusi dalam mengatasi kendala-kendala yang dihadapi yaitu: sikap orang tua dalam memberikan motivasi, pengaruh teknologi hape dibatasi, melakukan bimbingan secara intensif, serta meningkatkan insentif guru mengaji dan meningkatkan bagi guru-guru mengaji.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectImplementasi pendidikan nonformal,en_US
dc.subjectmaghrib mengajien_US
dc.titleImplementasi Gerakan Mengaji Ba’da Magrib Di Masjid Darussalam Desa Losari Kecamatan Salam Magelangen_US
dc.Identifier.NIM13422079


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record